Simeon Niger
Simeon Niger {bahasa Inggris: Simeon, who was called Niger) yaitu seorang Kristen pada zaman pertama Masehi yang dinamakan dalam Kontrak Baru, anggota dari Alkitab Kristen. Ia dicatat sebagai salah satu pendiri gereja mula-mula di Antiokhia, Siria, dalam Kisah Para Rasul. Namanya dipercakapkan sebagai anggota gereja di Antiokhia setelah catatan matinya raja Herodes Agrippa I tahun 44 M, sebagai berikut:
Pada waktu itu dalam jemaat di Antiokhia tidak kekurangan sebagian nabi dan orang yang mengajar, yaitu: Barnabas dan Simeon yang dinamakan Niger, dan Lukius orang Kirene, dan Menahem yang dibimbing bersama dengan raja wilayah Herodes, dan Saulus. (Kisah Para Rasul 13:1)
Tradisi Kristen
- Simeon ini sering disamakan dengan "Simeon dari Jerusalem" yang dicatat oleh Eusebius sebagai penukar Yakobus yang Sama berat kepada dibuat bentuk sebagai uskup di Yerusalem:
Setelah Yakobus mati syahid dan setelahnya Yerusalem direbut*, para rasul dan murid-murid Tuhan yang masih hidup turut dari bermacam penjuru, bersama-sama mereka yang masih tidak kekurangan hubungan darah dengan Tuhan (karena mayoritas masih hidup) kepada membahas siapa yang layak menukarkan Yakobus. Dengan sehati mereka memilihkan pilihan Symeon, putra Klopas, yang disinggung dalam Injil; layak kepada menjabat tahta episkopal dari parish ini. Dia yaitu seorang sepupu, menurut akap mereka, dari sang Juruselamat. Karena Hegesippus mencatat bahwa Klopas yaitu saudara Yusuf.[1]
- oleh orang Romawi setelah pemberontakan Yahudi.
Acuan
id.wikipedia.org, discussion.web.id, kategori-antropologi.gilland-ganesha.com, wiki.edunitas.com, dll.