UNESCO WORLD HERITAGE SITE Kategori-antropologi - Pts-ptn Collection of World Encyclopedia

Cairan Terjun Elabana terletak di Taman Nasional Lamington, anggota dari Peninggalan Dunia Cadangan Hutan Tropis Timur Pusat di Queensland, Australia.

Situs Peninggalan Dunia UNESCO (bahasa Inggris: UNESCO’s World Heritage Sites) adalah sebuah tempat khusus (misalnya, Taman Nasional, Hutan, Pegunungan, Danau, Pulau, Gurun Pasir, Kontruksi, Kompleks, Wilayah, Pedesaan, dan Kota) yang telah dinominasikan untuk program Peninggalan Dunia internasional yang dikelola UNESCO World Heritage Committee, terdiri dari 21 gugusan (21 state parties) yang dipilih oleh Majelis Umum (General Assembly) dalam kontrak 4 tahun. Sebuah Situs Peninggalan Dunia adalah suatu tempat Tipu daya budi dan Alam, serta benda yang artinya untuk umat manusia dan menjadi sebuah Peninggalan untuk generasi berikutnya.

Program ini bertujuan untuk mengkatalog, menamakan, dan melestarikan tempat-tempat yang paling penting supaya menjadi peninggalan manusia dunia. Tempat-tempat yang didaftarkan dapat memperoleh dana dari Dana Peninggalan Dunia di bawah syarat-syarat tertentu. Program ini dibuat melalui Pertemuani Tentang Pemeliharaan Peninggalan Kebudayaan dan Alamiah Dunia yang didatangi di oleh Konferensi Umum UNESCO pada 16 November 1972.

Daftar isi

1 Asal Muasal
- 1.1 Sebelum Pertemuan
- 1.2 Pertemuan dan Latar Belakang
2 Daftar Situs Peninggalan Dunia UNESCO
3 Referensi
4 Pranala luar

Asal Muasal

Sebelum Pertemuan

Pada tahun 1954, pemerintah Mesir memutuskan untuk membuat Bendungan Aswan(Aswan Dam) sebuah peristiwa yang akan menenggelamkan sebuah pegunungan yang memuat harta benda dari zaman mesir kuno seperti kuil Sisa dari pembakaran Simbel. Belakang UNESCO meluncurkan kampanye perlindungan secara besar-besar an diseluruh dunia. Kuil Sisa dari pembakaran Simbel dan Kuil Philae belakang diambil alih, dipindahkan ke tempat yang bertambah akbar dan dibina kembali satu demi satu anggota.

Biaya yangg dibawa keluar dalam proyek ini sebesar US$80juta, sekitar US$40juta dikumpulkan dari 50 negara. Proyek tersebut dihargai kesuksesannya, dan dilanjutkan ke proyek penyelamatan yang lain, menyelamatan Venesia dan danaunya di Italia, Kuil Mohenjo-daro di Pakistan, dan Candi Borobudur di Indonesia. UNESCO lalu bergabung dengan dewan international anggota situs dan monumental (International Council on Monuments and Sites) sebuah draft pertemuan untuk melindungi budaya-budaya kemanusiaan.

Pertemuan dan Latar Belakang

Amerika belakang mengajukan pertemuan untuk menggabungkan perlindungan dunia dengan tipu daya budi. Sebuah pertemuan di White House pada tahun 1965 yang dijuluki World Heritage Trust(Pertanggung jawaban terhadap Peninggalan Dunia) “untuk melindungi keagungan dan keindahan dunia dan situs sejarah dunia untuk masa sekarang dan masa depan untuk seluruh warga dunia”. Kemudian, dikembangkanlah suatu organisasi bernama International Union for Conservation of Nature pada waktu yang sama pada tahun 1968, dan mereka dikenalkan pada tahun 1972 kala konferensi Lingkungan Manusia PBB di Stockholm.

Sebuah kontrak disetujui oleh semua anggota, dan Pertemuan Tentang Perlindungan Tipu daya budi Dunia dan Peninggalan Dunia digunakan dalam Konferensi Umum oleh UNESCO pada tanggal 16 November 1972.

Terhitung 2004, sejumlah 788 tempat telah dimasukkan ke dalam daftar Peninggalan Dunia (611 kebudayaan, 154 alamiah dan 23 campuran di 134 Negara Anggota).