Republik Demokratik Kongo

Republik Demokratik Kongo
Bendera
MottoDémocratie - Justice - Unité
(Perancis: "Demokrasi, Keadilan, Persatuan")
Lagu kebangsaanDebout Congolais
Ibu kota
(dan kota terbesar)
Kinshasa
Bahasa resmiPerancis
PemerintahanRepublik semipresidensial
 - PresidenJoseph Kabila
 - Perdana MenteriAugustin Matata Ponyo
Kemerdekaan
 -  - DateDari Belgia
30 Juni 1960 
Luas
 - Total2,345,410 km2 (11)
 - Perairan (%)4,3%
Warga
 - Perkiraan 201375.507.308 (19)
 - Sensus 193810.217.408 
 - Kepadatan29,3/km2 (182)
PDB (KKB)Perkiraan 2013
 - TotalUS$27,575 miliar 
 - Per kapitaUS$368 
Mata uangFranc (CDF)
Zona waktu(UTC+1 dan +2)
 - Musim panas (DST) (UTC+1 dan +2)
Ranah Internet.cd
Kode telepon243
Republik Demokratik Kongo

Republik Demokratik Kongo, (sebelumnya bernama Zaire antara tahun 1971 dan 1997), adalah sebuah Negara di Afrika bagian Tengah. Negara ini bersamaan batasnya dengan Republik Afrika Tengah dan Sudan di sebelah utara; Uganda, Rwanda, Burundi, dan Tanzania di timur; Zambia dan Angola di selatan; dan Republik Kongo di Barat.

Peperangan bersaudara berlangsung berkepanjangan di Kongo sejak 1998 yang menghancurkan serta menyeret seluruh wilayah tersebut dan negara-negara di kira-kiranya. Gerakan kekerasan tersebut telah menghancurkan infrastruktur dan perekonomian negara tersebut hingga akhirnya PBB mengambil alih permasalahan di negara itu dan memaksa Presiden Joseph Kabila menyelenggarakan Pemilihan Umum pada 30 Juli 2006.

Kepala negara kala ini, Joseph Kabila (35) disebut-sebut merupakan yang dipersiapkan menjadi terkuat dan sejumlah polling awal menerangkan Kabila hendak menang dalam babak pertama pemilihan presiden. Kabila dianggarkan bisa mengalahkan 33 yang dipersiapkan menjadi Presiden lain termasuk mantan pemimpin pemberontak Jean-Pierre Bemba, mantan pemberontak yang dijadikan menteri keuangan dan dituduh melaksanakan kejahatan.

Bemba telah melancarkan peperangan sengit tujuh tahun sejak 1998. Pada puncaknya, konflik di bekas negara Zaire itu, telah menyeret setidaknya tujuh daya militer asing dan, walaupun hadir serangkaian kesepakatan perdamaian dan babak peralihan berjalan sejak 2003, pergolakan etnik dan penjarahan terus mewabah bagian timur negeri tersebut.

Yang dipersiapkan menjadi lain mencakup keturunan tokoh kenamaan di negara bekas koloni Belgia itu, termasuk putra diktator lama Mobutu Seso Seko dan pahlawan kemerdekaan yang terbunuh Patrice Lumumba.

Lumumba menang dalam pemilihan demokratis terakhir di negeri tersebut pada malam menjelang kemerdekaan 1960, tapi beliau didepak oleh Mobutu yang membuat negara itu identik dengan korupsi dan salah urus sampai dia digulingkan pada 1997.

Masyarakat internasional, yang mendanai pemilihan umum itu dan mengucurkan dana hampir setengah miliar Dolar AS, berharap pemungutan suara tersebut bukan hanya membawa kestabilan untuk negara Afrika tengah itu tapi juga memungkinkan Kongo dijadikan daya ekonomi regional.

Sumber mineral negeri tersebut, yang berlimpah, telah disedot untuk mendanai peperangan dan untuk keuntungan pribadi sementara kebanyakan warganya hidup di bawah garis kemiskinan. Dengan tak-adanya prasarana untuk negara tersebut, yang akbarnya menyamai Eropa Barat, Pemilu terbukti dijadikan tantangan logistik. Di wilayah hutan terpencil, para petugas mesti berjalan kaki berhari-hari untuk membawa kartu suara ke TPS.

Provinsi

Republik Demokratik Kongo dibagi dijadikan 25 provinsi dan 1 kota khusus menyusul amandemen Konstitusi Republik Demokrasi Kongo.

  • Bas-Uele
  • Équateur
  • Haut-Lomami
  • Haut-Katanga
  • Haut-Uele
  • Ituri
  • Kasaï
  • Kasaï-Oriental
  • Kongo Central
  • Kwango
  • Kwilu
  • Lomami
  • Lualaba
  • Kinshaha (kota khusus)
  • Lulua
  • Mai-Ndombe
  • Maniema
  • Mongala
  • Nord-Kivu
  • Nord-Ubangi
  • Sankuru
  • Sud-Kivu
  • Sud-Ubangi
  • Tanganyika
  • Tshopo
  • Tshuapa

Lihat juga

Pranala luar

 
Negara
berdaulat
 
Negara dengan
pengakuan terbatas
 
Dependensi dan
wilayah lain


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, ensiklopedia.web.id, kategori-antropologi.program-reguler.co.id, dsb.