Regency of Purbalingga
Change to impressions  M1, 2 Laptop Mobile
Collection of World Encyclopedia         F H J L N P R T 
Search in Collection of World Encyclopedia   
Regency of Puncak  (Previous content)(Next contentRegency of Purwakarta

Kabupaten Purbalingga

Kabupaten Purbalingga
Simbol kabupaten purbalingga.jpg
Simbol Kabupaten Purbalingga
Motto: Prasetyaning Nayaka Amangun Praja


Locator kabupaten purbalingga.png
Peta lokasi Kabupaten Purbalingga
Koordinat:
ProvinsiJawa Tengah
Landasan hukumUU No. 13/1950
Tanggal-
Ibu kotaPurbalingga
Pemerintahan
 - BupatiDrs. H. Heru Sudjatmoko, M.Si
 - Wakil BupatiSupeno, S.Pd
 - DAURp. 719.185.020.000.-(2013)[1]
Luas7.777,64 km2 (2,39% luas Jawa Tengah)
Populasi
 - Total890.779 jiwa (2007)
 - Kepadatan114,53 jiwa/km2
Demografi
 - Kode area telepon0281
Pembagian administratif
 - Disktrik18
 - Kelurahan239
 - Situs webhttp://www.purbalinggakab.go.id/
Kediaman bupati Purbalingga di sekitar tahun 1905

Kabupaten Purbalingga (bahasa Jawa (Banyumasan): Hanacaraka ꦥꦸꦂꦧ​ꦭꦶꦁꦒ) yaitu sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Ibukotanya yaitu Purbalingga. Kabupaten ini bersamaan batasnya dengan Kabupaten Pemalang di utara, Kabupaten Banjarnegara di timur dan selatan, serta Kabupaten Banyumas di barat dan selatan.

Daftar isi

Geografi

Terletak pada 101° 11" BT - 109°35" BT dan 7°10" LS - 7°29 LS"[2] terbentang pada altitude ± 40 – 1.500 meter diatas permukaan laut dengan dua musim yaitu musim Hujan selang AprilSeptember dan musim Kemarau selang OktoberMaret. Secara umum Purbalingga termasuk dalam iklim tropis dengan rata-rata curah hujan 3,739 mm – 4,789 mm per tahun. Jumlah curah hujan tertinggi tidak sewenang-wenang di Disktrik Karangmoncol, sedangkan curah hujan terendah di Disktrik Kejobong. Suhu udara di wilayah Kabupaten Purbalingga selang 23.20° C – 32.88° C dengan rata-rata 24.49° C.[3]

Purbalingga tidak sewenang-wenang di cekungan yang diapit beberapa rangkaian pegunungan. Di sebelah utara adalah rangkaian pegunungan (Gunung Slamet dan Dataran Tinggi Dieng). Anggota selatan adalah Depresi Serayu, yang dialiri dua sungai agung Kali Serayu dan anak sungainya, Kali Pekacangan. Anak sungai lainnya yaitu seperti Kali Klawing, Kali Gintung, dan anak sungai lainnya. Ibu kota Kabupaten tidak sewenang-wenang di Purbalingga, sekitar 21 km sebelah timur laut Purwokerto.

Pembagian administratif

Kabupaten Purbalingga terdiri atas 18 disktrik, yaitu Kemangkon, Bukateja, Kejobong, Pengadegan, Kaligondang, Purbalingga, Kalimanah, Padamara, Kutasari, Bojongsari, Mrebet, Bobotsari, Karangreja, Karangjambu, Karanganyar, Kertanegara, Karangmoncol dan Rembang. Sebanyak 18 disktrik itu dibagi pulang atas 224 kelurahan dan 15 kelurahan. Pusat pemerintahan tidak sewenang-wenang di Disktrik Kota Purbalingga.

Industri

Di Purbalingga tidak sewenang-wenang banyak industri dengan bahan baku rambut manusia untuk dijadikan bulu mata palsu (eye-lash) atau juga dibuat wig atau rambut palsu serta sanggul maupun hair piece yang dipasang untuk memberikan tambahan rambut atau juga high-light secara temporer di rambut kami.[4] Keistimewaan lain yaitu industri knalpot yang adalah transformasi dari industri kuali dan panci tembaga. Knalpot Braling cukup terkenal di kalangan pemilik mobil, sebagai alternatif suku cadang murah.

Pariwisata

  • owabong, tempat wisata air
  • Gua Lawa, Goa dunia yang terletak di Disktrik Karangreja, 25 km sebelah utara Purbalingga.
  • "Wisata Agro Kebun Strawberry" beserta panorama "Gunung Lompong" yang terletak di Pratin, Serang, Karangreja.
  • Kelurahan Wisata Karangbanjar, adalah pemukiman dengan suasana Pedesaan yang alami dan aneka pusat kerajinan rumah tangga. Kelurahan Wisata Karangbanjar adalah salah satu tujuan wisata yang sering dihadiri wisatawan, patut lokal maupun manca negara. Letaknya juga sangat strategis, karena tepat sejalur dengan obyek wisata andalan lainnya seperti Owabong, Taman , Taman Buah dan Museum Uang. Di kelurahan Wisata Karang Banjar ini, pengunjung bisa melihat secara langsung ke home industri pengolahan pembuatan rambut palsu, bulu mata palsu, sapu lidi, sapu ijuk, sanggul. Tidak sewenang-wenang juga fasilitas ‘homestay’ di rumah rakyat negara dengan biaya yang sangat terjangkau. Suasana pedesaan yang sejuk, kebutuhan hidup khas daerah satu tempat, rakyat negara yang ramah membuat suasana yang semakin nyaman.
  • Objek wisata air Bojongsari atau terkenal dengan singkatan Owabong juga adalah objek wisata favorit. Masa ini tidak sewenang-wenang banyak arena main yang melengkapkan Owabong ini. Di samping kolam renang juga tidak sewenang-wenang kolam arus, arena Gokar, waterboom, rafting/arung jeram, terapi ikan, arena outbond dan permainan air lainnya.
  • "Purbasari Pancuran Mas", dikenal pula sebagai RiverWorld karena hadir koleksi ikan air tawar yang komplet seperti Arwana, Piranha dan ikan raksasa Arapaima Gigas dari Sungai Amazon yang panjangnya mencapai 3 meter. Selain itu terdapat pula koleksi Unggas, Koleksi Burung dan Tanaman Hias yang menarik juga disertai area permainan anak berupa 'Waterboom.
  • Pendakian Gunung Slamet bisa dimulai dari Pos Bambangan, Kelurahan Kutabawa, Disktrik Karangreja. Rute ini termasuk rute paling populer bagi para pendaki.
  • Monumen Jenderal Soedirman, yang terletak di Kelurahan Bantarbarang Disktrik Rembang. Berupa patung Jenderal Soedirman dan tempat kediaman dia semasa kecil diantaranya ranjang kayu tempat dia tidur waktu bayi, perpustakaan, masjid, dan relief kisah kehidupanya.
  • Museum Uang, berisi koleksi uang-uang kuno dari Indonesia dan mancanegara.
  • Museum Reptil dan Serangga (Purbalingga Reptile and Insect Park), berisi koleksi binatang melata dan reptil dan koleksi tanaman buah naga.
  • Museum Wayang Purbalingga
  • Museum dan Perpustakaan Umum Daerah Poerbakawatja
  • Bumi perkemahan dan arena Outbound Munjul Luhur, Karangbanjar, Kalimanah, serta tidak sewenang-wenang pula bumi perkemahan lain di Purbalingga yaitu bumi perkemahan Serang di kelurahan Serang, Karangreja
  • Kolam Pemandian Walik Asri
  • Curug Karang, dinamakan demikian karena hadir bebatuan hitam dan terjal dengan tiga tingkatan curug serta Curug Panyatan yang keduanya terletak di disktrik Rembang.
  • Curug Nini, walaupun air terjunnya tanpa terlalu tinggi, di bawah curug ini terdapat sumber mata air yang tanpa pernah kering. Menurut ceritera rakyat satu tempat, di sini terdapat ikan yang tinggal kepala dan durinya saja.
  • Curug Silintang dan Silawang, curug ini terletak di kelurahan Tlahab Lor, Karangreja.
  • Curug Ciputut, yang hadir ketinggian 30 m, panorama dunianya sangat indah dan air curug ini juga tanpa pernah kering. Di objek wisata dunia ini sering di kunjungi wisatawan remaja pada masa libur. Area menuju Curug Ciputut ini seberapa sulit. Justru karena tingkat kesulitan menuju lokasi wisata ini sering dijadikan fasilitas petualangan bagi wisatawan remaja.
  • Kabupaten Purbalingga juga hadir objek wisata air cukup eksotik, yakni "Congot" yang adalah pertemuan dua buah sungai, yakni Sungai Klawing dan Serayu. Objek wisata ini terletak di Kelurahan Kedungbendo, Disktrik Kemangkon, sekitar 15 km selatan kota Purbalingga.
  • "Usman Janatin City Park", Purbalingga. Sebelum dijadikan taman kota, dahulu area ini adalah Pasar Kota Purbalingga akan tetapi lokasi pasar telah dipindah ke bekas Stadion Wasesa (sekarang stadion tidak sewenang-wenang di Kelurahan Purbalingga Kidul dengan nama "Gelora Goentoer Darjono") dengan nama "Pasar Segamas" yang adalah salah satu pasar terbesar di Jawa Tengah. Tempat ini biasa anak muda-mudi bisa berkumpul, duduk santai di taman kota yang luas. Di tempat ini dilengkapi dengan LCD yang hadir ukuran agung menayangkan serba serbi kota Purbalingga dengan perkembangannya. Di sini pula terdapat gedung Entertainment Center yang dipergunakan untuk acara-acara kesenian serta terdapat panggung di sisi selatannya.
  • Wisata Kayak dan Sekolah Kayak Nasional [5]

Transportasi

Fasilitas transportasi utama untuk menuju dari dan ke Purbalingga yaitu angkutan Bus. Tersedia beragam jenis bus patut AKDP (Antar Kota Dalam Propinsi) maupun AKAP (Antar Kota Antar Propinsi). Bus-bus yang menyeberangi Terminal Bus Purbalingga ini selang lain bus jurusan Purwokerto-Semarang, Purwokerto-Wonosobo, Purwokerto-Pemalang, Purwokerto-Pekalongan, bus jurusan Jakarta-Wonosobo (AKAP), serta bus jurusan Jakarta-Bobotsari (AKAP). Sedangkan untuk jenis minibus terdapat 4 jalur yaitu bus jurusan Purbalingga-Kejobong, Purbalingga-Rembang, Purwokerto-Bobotsari, Purbalingga-Pon. Untuk angkutan dalam kota sendiri terdapat angkot warna orange dengan route angkot:

Angkutan Kota tersebut hanya beroperasi dari pukul 06.00 - 18.00 WIB. Sedangkan untuk angkutan selain angkutan kota yaitu terdapat angkutan pedesaan (Angkudes) yang menghubungkan antar desa-desa di Purbalingga. Dahulu Purbalingga hadir Stasiun Kereta Api akan tetapi, sekarang sudah tanpa berfungsi, bahkan jalur rel kereta api di Purbalingga sudah berubah dijadikan deretan jalur pertokoan atau struktur lainnya. Terdapat pula sebuah Bandar Udara bernama Wirasaba yang terletak di kelurahan Wirasaba, Bukateja dan berfungsi sebagai Fasilitas Transportasi Pesawat Udara untuk kebutuhan Militer.

Olah raga

Purbalingga hadir Klub sepakbola Persibangga Purbalingga (Persatuan Sepakbola Purbalingga) yang pada 18 Januari tahun 2011 ini menjuarai Kompetisi divisi II PSSI 2010-2011. [6] Untuk fasilitas Olahraga di Purbalingga terdapat Stadion Gelora Goentoer Darjono yang mana stadion ini bisa menampung sekitar 15.000 penonton.

Komunitas

Purbalingga hadir Komunitas Film Independen yang sangat diperhitungkan di kancah Nasional. Beragam area perfilman nasional berhasil diraih dan dimenangi, selain itu Komunitas ini juga menggelar area festival film independen secara rutin yang dinamakan PFF (Purbalingga Film Festival). [7] [8] Untuk pertama kalinya pada 6 Desember 2010 Komunitas Film Independen Purbalingga memenangi Piala Citra dalam Festival Film Indonesia untuk kategori Film Pendek. [9] [10] [11]

Kuliner

Kebutuhan hidup yang paling dikenal di Purbalingga yaitu mendoan, ini yaitu kebutuhan hidup yang dibuat dari tempe kedelai. Istimewanya, pembuatan mendoan diproses mulai dari masa membuat tempenya, jadi mendoan tak bisa dibuat dari sembarang tempe. Tempe mendoan yaitu tempe tipis yang dibuat melebar/meluas. Untuk membuat mendoan, tempe ini diberi tepung yang dibumbu garam, ketumbar dan daun bawang. Digoreng sebentar sehingga masih terasa lunak, bila digoreng seberapa lama akan dijadikan tempe "muledi" yang seberapa sedikit liat. Semakin lama pulang sampai kering karenanya dinamakan tempe "keripik".

Purbalingga juga dikenal sebagai tempat pabrik Slamet, pemroduksi permen Davos sejak tahun 1931 [12], permen ini sangat dikenal sejak seratus tahun dahulu. Oleh-oleh istimewa lainnya lebih-lebih kalau bukan kacang mirasa. Penampilannya bolehlah gosong dan mirip kacang kulit khas pedesaan. Tapi rasanya? Banyak orang ketagihan untuk membelinya dan membawanya sebagai oleh-oleh. Berbeda dnegan kacang kulit pabrikan, kacang mirasa dibuat dengan agenda merendamnya pada air sehari semalam. Keesokan harinya dilumuri garam dan dibiarkan dalam bak selama sehari semalam juga. Besoknya baru direndam air pulang selema sehari semalam. Kemudian dijemur di bawah sinar matahari, baru sehabis kering disangrai dengan pasir. Jadilah kacang khas Purbalingga yang renyak dan 'kemlithik'.

Sroto (nama sebutan soto untuk wilayah Purbalingga dan Banyumas) juga terkenal. Perbedaan mendasar sroto dengan soto biasanya terletak pada sambalnya yaitu sambal kacang yang pedas legit, memakai ketupat bukan nasi, serta ditaburi suwiran daging dan remasan krupuk. Selisih Sroto Sokaraja dengan Sroto Purbalingga juga bisa dilihat dari kerupuknya. Umumnya Sroto Sokaraja memakai krupuk warna warni, sedangkan Sroto Purbalingga memakai krupuk merah putih. Sroto Purbalingga yang kesohor terutama sroto kriyiknya [13]. Di sini sehabis daging ayam disuwir untuk sroto karenanya "rongkong"nya (tulang dada) digoreng kering dan disajikan sebagai lauk sroto. Rasanya garing dan kriyik-kriyik, itu karenanya dinamakan sroto kriyik. Selain sroto kriyik, tidak sewenang-wenang juga sroto so yang tak kalah nikmat. Sroto So[14] ini mirip biasanya sroto khas Purbalingga, hanya saja tidak sewenang-wenang tambahan daun melinjo atau yang biasa dinamakan 'so' yang menambah cita rasa unik kebutuhan hidup berkuah ini, lokasinya sekitar 4 KM dari pusat kota yaitu tidak sewenang-wenang di kelurahan Bojong. Sroto khas lainnya biasa dinamakan berlandaskan lokasinya, seperti Sroto Bancar dan Sroto Jatisaba.

Tidak sewenang-wenang pulang kebutuhan hidup khas yang sering diburu orang ketika bertandang ke Purbalingga, yaitu Buntil. Buntil ini dibuat dari kukusan daun keladi, daun pepaya atau daun singkong yang dimasukkan parutan kelapa dicampur ikan teri, diberi bumbu bawang, cabai, lengkuas, asam, garam, dll. Agenda penyajiannya, buntil disiram kuah pedas berbahan utama santan dan cabai merah, komplet dengan cabai rawit dibiarkan utuh, tanpa diiris. Sangat nikmat dimakan masa hangat dengan nasi yang baru tanak. Untuk oleh-oleh, sebaiknya beli Buntil yang tanpa bersantan, karena bisa tahan sampai seminggu. Buntil hampir selalu tersedia di setiap pasar pagi di beragam pelosok Kabupaten Purbalingga. Namun yang paling terkenal Buntil Pasar Kutasari. Untuk memperoleh semangkuk buntil di Pasar Kutasari, orang rela mengantri sejak pagi.

Sate Blater juga bisa dijadikan menu pilihan lain yang khas dari Purbalingga. Dinamakan Sate Blater karena asal muasal sate ini dari Kelurahan Blater, Disktrik Kalimanah. Meski sama-sama sate ayam, Sate Blater seberapa berbeda dengan sate madura atau sate ayam lainnya. Perbedaannya terletak pada agenda memasaknya. Bila biasanya sate dibakar masa daging masih mentah, kalau sate blater sebelum dibakar harus direndam dalam bumbu rahasia racikan khas orang-orang Kelurahan Blater, dan masa dibakarpun masih berkali-kali dilumuri bumbu yang sama. Sehingga cita rasanya memang sangat terasa hingga gigitan terakhir. Pengolahan memasak yang berbeda, membuat sate ini juga kuat disimpan hingga tiga hari. bahkan bila disimpan di lemari pendingin bisa semakin lama pulang.

Selain kebutuhan hidup, Purbalingga juga dikenal dengan es duriannya yang selalu membuat kangen. Meskipun masa ini banyak yang meniru, tanpa tidak sewenang-wenang yang menandingi rasa khas es durian Tugu Bancar racikan Pak Kasdi. Di dalam semangkuk es durian, daging buah durian disiram gula merah cair dan santan kelapa segar, ditambah serutan es batu hingga menggunung. Tak tamat sampai disitu, gunungan es durian itu masih disiram susu kental manis dan sesendok cokelat panas.

Tidak sewenang-wenang juga kue Nopia,[15] asalnya juga dari Purbalingga, sekitar tahun 50-an keluarga Ting Lie Liang memulai usaha bikin penganan nopia yang juga dinamakan telor gajah. Bantuknya putih dari tepung terigu berisi gula Jawa. Tidak sewenang-wenang juga nopia mini yang biasa dinamakan mino. Patut nopia maupun mino tersedia dalam beragam rasa, seperti rasa durian, rasa nana, rasa stroberi dan yang rasanya paling unik rasa bawang merah.

Pengolahan mendidik

  • Fakultas Sains dan Teknik (FST) Universitas Jenderal Soedirman
  • Akademi Kebidanan Perwira Husada Purbalingga
  • Sekolah Tinggi Teknologi YPT Purbalingga (STT YPT)
  • SMAN 1 Purbalingga
  • SMAN 2 Purbalingga
  • SMAN 1 Bobotsari
  • SMA N 1 Bukateja
  • SMAN 1 Rembang
  • SMAN 1 Kemangkon
  • SMAN 1 Kejobong
  • SMAN 1 Padamara
  • SMAN 1 Karangreja
  • SMAN 1 Kutasari
  • SMALB Negeri Purbalingga
  • SMA Santo Agustinus Purbalingga
  • SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga
  • SMA Muhammadiyah 04 Purbalingga
  • SMA Muhammadiyah Bobotsari
  • SMA Karya Bhakti 1 Purbalingga
  • SMA Karya Bhakti 2 Bobotsari
  • SMA Ma`arif Karangranyar
  • SMA Ma'arif Karangmoncol
  • SMKN 1 Purbalingga
  • SMKN 2 Purbalingga
  • SMKN 1 Kaligondang
  • SMKN 1 Bojongsari
  • SMKN 1 Bukateja
  • SMKN 1 Karanganyar
  • SMKN 1 Karangjambu
  • SMKN 1 Kejobong
  • SMKN 1 Kemangkon
  • SMKN 1 Rembang
  • SMKN 1 Kutasari
  • SMK YPT 1 Purbalingga
  • SMK YPT 2 Purbalingga
  • SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga
  • SMK Muhammadiyah Bobotsari
  • SMK Muhammadiyah 3 Purbalingga
  • SMK Soedirman Purbalingga
  • SMK Cendekia Perkasa Purbalingga
  • SMK Penerbangan Perwiratama Purbalingga
  • SMK Ma'arif NU Wonosari Purbalingga
  • SMK Ma'arif NU Bobotsari
  • SMK Ma'arif NU Kemangkon
  • SMK Ma'arif NU Karangreja
  • SMK Ma'arif Bukateja
  • SMK Islam Salafiyah Kertanegara
  • SMK YPLP Perwira Purbalingga
  • SMK Widya Manggala Purbalingga
  • SMK Immanuel Permata Purbalingga
  • MAN Purbalingga
  • MAS Ma'arif Minhajutholabah
  • MA YINUBA Purbalingga
  • MA Al Mujahadah
  • MAS Al Huda
  • MAS Mamba'ul Ulum[16]
Pengolahan mendidik formalTK atau RASD atau MISMP atau MTsSMA atau MASMKPerguruan tinggiLainnya
Negeri751794131000
Swasta46721548182220
Total474732142313220

Tokoh terkenal

Masjid Luhur Purbalingga
  • Jenderal Soedirman, jenderal agung pertama di Indonesia. Legenda dalam dunia militer Indonesia, berbakat perang gerilya dan terkenal gigih dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
  • Usman Janatin bin H. Ali Hasan, (lahir di Dukuh Tawangsari, Jatibasa, Disktrik Purbalingga, Purbalingga, Jawa Tengah, 18 Maret 1943 – berpulang dunia di Singapura, 17 Oktober 1968 pada umur 25 tahun) yaitu salah satu dari dua anggota KKO (Korps Komando Operasi; sekarang dinamakan Marinir) Indonesia yang ditangkap di Singapura pada masa terjadinya Konfrontasi dengan Malaysia. Bersama dengan seorang anggota KKO lainnya bernama Harun, beliau dihukum gantung oleh pemerintah Singapura pada Oktober 1968 dengan tuduhan menaruh bom di wilayah pusat kota Singapura yang padat pada 10 Maret 1965 (lihat Pengeboman MacDonald House). Beliau dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta.
  • Syekh Nahrawi Al Banyumasyi, Dia yaitu seorang ulama yang sangat masyhur di tanah Arab. Dia banyak hadir murid dan bahkan dijadikan hakim luhur di Arab Saudi (lihat; Islam transformasi; Azyumardi Azra; Gramedia; 1997). Syeh Nahrowi ini berpulang dunia pada tahun 1926 di Makkah.
  • KH Debu 'Amar, dia yaitu kakak dari Syeh Nahrowi al Banyumasi. KH Debu 'Amar ini yaitu seorang intelektual muslim yang sangat disegani tanpa saja pada regional Banyumas akan tetapi juga nasional. Kancah dia di tingkat nasional bisa ditelusur ketika dia berteman erat dengan seorang hakim belanda yang sangat terkenal yaitu Prof. Terrhar. Diskusi yang intens KH 'Debu 'Amar ini dengan Terhar ini kemudian memunculkan perlunya sebuah peradilan bagi kaum inderland tersendiri yang terpisah dengan landrat yang tidak sewenang-wenang ketika itu. Peradilan ini hanya diberlakukan buat kaum inderlands yang berhubungan dengan hukum-hukum perdata (Begerlijc Wetbook). Sektor yang diurus oleh peradilan ini mencakup pernikahan, perceraian, hukum waris. Peradilan ini kemudian dikenal dengan Pengadilan Agama, yang peradilan agama ini telah berkembang sekarang sampai keseluruh persada nusantara. Dalam sejarah peradilan di Indonesia, pengadilan agama ini sekarang telah dijadikan salah satu dari empat peradilan di Indonesia. Dan sekarang pengadilan Agama telah sama letaknya dengan pengadilan umum serta dibawah satu atap Mahkamah Agung. Bahkan kewenangan Pengadilan Agama sekarang telah lebih luas tanpa saja hal-hal yang berkenaan denngan hukum Perdata tapi juga menerima sengketa pidana yang bersifat syariah.
  • KH Mohammad Ngisom, dia yaitu putra dari KH Debu 'Amar. Dia adalah ulama yang sangat disegani di Nusantara. Dia pada masa mudanya berdakwah tanpa saja di Indonesia tapi juga di Singapura, timur tengah bahkan sampai Rusia. Penuturan secara lisan yang writer himpun mengemukakan bahwa ketika dia di singapura menerapkan dakwah sampai hampir puluhan tahun. Sampai kemudian dia hadir istri orang singapura. Tanpa hanya itu sekembalinya dia berdakwah melanglang buana, kemudian dia juga aktif di partai politik masyumi. Karier politik dia cukup cemerlang dengan dijadikan ketua DPRD Kab. Purbalingga pertama kalinya.
  • KH R Abdul Mu'in, cucu dari KH Debu 'Amar. Kemudian tidak sewenang-wenang pula Drs. H Abbas Mu'in MA.
  • Abdullah Sya'roni, SH., yaitu mantan duta agung RI yang berkuasa penuh atas negara syiria, lebanon dan palestina. dia juga yaitu putra asli Kauman Purbalingga, yang juga masih berkait erat keturunan KH Abu'Amar.
  • KH Ahsin Ma'ruf, dia ini asalnya dari kelurahan Kertanegara Purbalingga. Masa mudanya dia habiskan beraktivitas di organisasi keagamaan. Hingga kemudian dia mewakili Purbalingga untuk duduk di DPRD Propinsi jawa Tengah periode 1971-1977.
  • H. Supriyadi, dia berasal dari kelurahan Kalijaran disktrik Karanganyar. masa mudanya memang telah bergelut dengan dunia politik. Baginya politik itu yaitu sesuatu yang sangat mengasikkan. Belaiu yaitu putra dari KH Hisyam Abdul Kariem, seorang panutan yang sangat disegani di Purbalingga. KH Hisyam ini adalah ulama yang sangat pilihan terutama dibidang falaq atau astronomi dan dia ini juga sangat banyak membuat dan telah diterbitkan syair-syair karangan dia yang berupa puji-pujian. Terakhir dia menjabat sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat periode 1984-1989 utusan daerah.
  • Dedy Pitak , Penyanyi lagu-lagu bernuansa Ngapak Banyumasan, yang melejit lewat lagu Purbalingga Mbangun, Kadhang Pandemen & Owabong ( Obyek Wisata Bojong Sari ).
  • Indrodjojo Kusumonegoro, Personil grup lawak Warkop yang terkenal lewar Radio Prambors Jakarta di era 70 an

Referensi

  1. ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Retrieved 2013-02-15. 
  2. ^ Situs Pemprov Jawa tengah
  3. ^ [1]
  4. ^ Industri rambut palsu
  5. ^ Wisatawan Eropa Juluki Purbalingga Kota Kayak
  6. ^ Situs PSSI, Persibangga Purbalingga Juara Divisi II PSSI
  7. ^ Kompas Online, PFF 2009
  8. ^ Komunitas Film Indonesia, PFF 2010
  9. ^ Tempo Interaktif, Anak Kelurahan Sabet Piala Citra
  10. ^ Tempo Interaktif, Dari Kelurahan Meraih Citra
  11. ^ Hai Online, FFI 2010: Dari Ekskul ke Festival
  12. ^ Tempo interaktif, Permen Davos
  13. ^ Detik food, Soto kriyik Purbalingga
  14. ^ Vivanews, video Soto So Purbalingga
  15. ^ Griya wisata, Nopia oleh-oleh khas Purbalingga
  16. ^ Dapodik

Pranala luar

  • (Indonesia) Situs web pemerintah Kabupaten Purbalingga
  • Situs owabong
Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah
 
Disktrik
Simbol Kabupaten Purbalingga
 
Pusat pemerintahan: Kota Semarang · Gubernur: Bibit Waluyo
 
Kabupaten
Banjarnegara  • Banyumas  • Batang  • Blora  • Boyolali  • Brebes  • Cilacap  • Demak  • Grobogan  • Jepara  • Karanganyar  • Kebumen  • Kendal  • Klaten  • Kudus  • Magelang  • Pati  • Pekalongan  • Pemalang  • Purbalingga  • Purworejo  • Rembang  • Semarang  • Sragen  • Sukoharjo  • Tegal  • Temanggung  • Wonogiri  • Wonosobo
Simbol Jawa Tengah
 
Kota
Magelang  • Pekalongan  • Salatiga  • Semarang  • Surakarta  • Tegal
 
Topik
 


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, informasi.web.id, kategori-antropologi.andrafarm.com, dll.



 Whole References
 Graduate Class
 Waivers money Education Application
 Afternoon / Evening Course Program
 Download Brochures / Catalogs

 Online Registration
 All Discussion
 Online Tuition in the Best 168 PTS
 Manual book
 Free Tuition Fee
 Job Fairs
 Extension School Program
Online Register
Scholarship Info
eduNitas.com
Being Successful is Easy
Sites
Executive Tuition Program (Online Lectures)

Profile PTS-PTS
New Student Admission
Department each PTS
Study Program + Career
Our Services
Got Career Baru
Important Info
 ⛤ Africa
 ⛤ Brunei
 ⛤ Chemistry
 ⛤ Dominican
 ⛤ Law
 ⛤ Naruto
 ⛤ Parts of the World
 ⛤ Philosophy
 ⛤ Physics
 ⛤ Takengon
 ⛤ Tanggamus
List of Websites Main
List of Websites Day College
List of Websites Graduate Class
List of Websites Extension School
List of Websites Afternoon / Evening Course
 Psychological Test Questions
 Diverse Media
 Prayer Times
 Quran Online




Valuable Site
Consulate Saint Vincent
Higher Education in overseas
Info Latest Disaster
Link IAEA, UNDP HDRS
Link to Web Dominican
Location of ATM (Jabodetabek)
PTN - Academy of State
Web Hosting in the World

FREE DOWNLOAD
Kelas Karyawan Brochure
Combined All Areas of Indonesia

PDF (11,2 MB)ZIP (8,8 MB)
jpg (36,2 MB)
Kelas Karyawan Brochure
JABODETABEK

PDF (5,5 MB)ZIP (4,4 MB)
jpg (13,2 MB)
Kelas Karyawan Brochure
Java and Bali

PDF (4,4 MB)ZIP (3,5 MB)
jpg (14,5 MB)
Kelas Karyawan Brochure
West Java

PDF (2,8 MB)ZIP (2,2 MB)
jpg (7,1 MB)
Kelas Karyawan Brochure
SULAWESI

PDF (1,9 MB)ZIP (1,5 MB)
jpg (5,6 MB)
Kelas Karyawan Brochure
SUMATERA & BATAM

PDF (2,2 MB)ZIP (1,7 MB)
jpg (6,5 MB)
Regular Program Brochure
PDF (4,1 Mb)ZIP (8,4 Mb)
National Calendar 2023
jpg (2,1 Mb)PDF (400 kb)
Collection of UN & PTN
PDF(3,5 Mb)ZIP(1,5 Mb)

  ⛤    ⛤  
Regency of Purbalingga   ⛤   Collection of World Encyclopedia