Berkat (Kristen)

"Ishak Memberkati Yakub", lukisan karya Govert Flinck (Rijksmuseum Amsterdam).

Berkat yaitu mengisikan sesuatu dengan kekudusan, kehendak ilahi, atau harapan seseorang.[1] Dalam gereja Katolik Roma, Ortodoks Timur, Anglikan, Lutheranisme, dan tradisi serupa menganggap berkat merupakan sesuatu yang formal dari gereja yang juga dimainkan oleh para uskup, imam dan kadang-kadang diakon.[1] Dalam Katolik Roma, Ortodoks Timur, Anglikan, dan gereja Lutheran berkat-berkat yang diberikan oleh para uskup dan imam dalam konteks liturgi dengan cara mengangkat tangan kanan mereka dan menciptakan tanda salib dengan lebih dari orang atau objek yang akan diberkati.[1] Mereka juga menciptakan berkat untuk memulai pelayanan ilahi dalam kehidupan.[2] Dalam Gereja Ortodoks berkat liturgi dimainkan atas orang, benda, atau diberikan pada titik-titik tertentu selagi pelayanan ilahi.[2] Seorang imam atau uskup biasanya memberkati dengan tangan, tetapi jangan-jangan memakai berkat lambang seperti salib, lilin, ikon.[2] Ketika berkat dengan tangan, imam memakai tangan kanannya, memegang jari-jarinya sehingga mereka membuat bentuk huruf Yunani IC XC yang merupakan monogram Yesus Kristus.[2]

Liturgi gereja Protestan

Berkat merupakan anggota dari Liturgi Pengutusan.

Rumusan Pengutusan pada umumnya berupa tanya jawab Pendeta atau Pemimpin Kebaktian ("P") dengan Jemaat ("J"):

P : "Arahkanlah hatimu kepada TUHAN"
J : "Kami mengarahkan hati kami kepada TUHAN"
P : "Jadilah saksi Kristus!"
J : "Syukur Kepada Allah"
P : "Terpujilah TUHAN!"
J : "Kini dan selaginya."

Sehabis jemaat diutus memberitakan Injil seusai Kebaktian Protestan, Pendeta mengangkat kedua tangannya dengan mengucapkan ucapan berkat yang bisa diambil dari ayat-ayat Alkitab, biasanya yaitu sebagai berikut:

"Tuhan memberkati engkau dan mengamankan engkau,
Tuhan menyinari engkau dengan wajahNya dan memberi engkau kasih karunia;
Tuhan menghadapkan wajahNya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera."[3]

Seusai menerima berkat, jemaat serentak menjawab kesanggupan menerima berkat tersebut dengan menyanyikan: "Haleluya 5x Amin 3x" (teks terambil dari Nyanyikanlah Kidung Baru 225).

Lihat pula

Sumber rujukan

  1. ^ a b c (Inggris)Mircea Aliade. 1987. The Encyclopedia of Religion. New York: Macmillan Publishing Company. Pg.247-252.
  2. ^ a b c d (Inggris)Wendy Doniger. 2006. Britannica Encyclopedia of World Religion. London: Encyclopedia Britannica. pg.133.
  3. ^ Bilangan 6:24-26


Sumber :
id.wikipedia.org, andrafarm.com, kategori-antropologi.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dsb.