Keluarga intiIsitilah keluarga inti dikembangkan oleh dunia barat untuk membedakan kelompokan keluarga yang terdiri dari penduduk tua dan anak-anaknya, biasanya ayah, ibu, dan anak, dari apa yang dikenal keluarga besar (extended family). Menurut kamus Merriam-Webster, istilah ini muncul pada tahun 1947 dan karenanya masih relatif baru, meskipun struktur keluarganya tidak.[1][2] Referensi- ^ Greif, Avner (2005). "Family Structure, Institutions, and Growth: The Origin and Implications of Western Corporatism"
- ^ Ontario Consultants on Religious Tolerance (2006). "Types of marriages in the Bible, and today"
Sumber : wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, ensiklopedia.web.id, kategori-antropologi.nomor.net, dan sebagainya. |
| |
| |