Constitutional monarchy
eduNitas.com
Read too :  Job Vacancies    Online College in the Best 168 PTS    Waivers Tuition Application   . . . . see more
Toll-free service = 0800 1234 000
Culture   ⍃ Java   ⍃ North America   ⍃ Parts of the World
Mona Lisa
(Before this article)
kingdom of Absolut
(Next article)

Monarki konstitusional

Bentuk pemerintahan

Seri ini merupakan anggota dari
seri Politik

Daftar bentuk pemerintahan

Portal Politikedit

Monarki konstitusional merupakan sejenis monarki yang didirikan di bawah sistem konstitusional yang mengakui Raja, Ratu, atau Kaisar sebagai kepala negara. Monarki konstitusional yang modern biasanya menggunakan konsep trias politica, atau politik tiga serangkai. Ini berarti raja merupakan hanya ketua simbolis cabang eksekutif. Bila seorang raja mempunyai kekuasaan pemerintahan yang penuh, ia disebut monarki mutlak atau monarki absolut.

Masa ini, monarki konstitusional lazimnya digabung dengan demokrasi representatif. Oleh karenanya, kerajaan masih di bawah kekuasaan penduduk tetapi raja mempunyai peranan tradisional di dalam sebuah negara. Pada hakikatnya sang perdana menteri, pemimpin yang dipilih oleh penduduk, yang memerintah negara dan bukan Raja. Namun demikian, terdapat juga raja yang bergabung dengan kerajaan yang tidak demokratis. Misalnya, sewaktu Perang Dunia II, Kaisar Jepang bergabung dengan kerajaan tentara yang diberi petunjuk seorang diktator.

Beberapa sistem monarki konstitusional mengikuti keturunan; manakala yang lain melewati sistem demokratis seperti di Malaysia di mana Yang di-Pertuan Agong dipilih oleh Majelis Raja-Raja setiap lima tahun.

Daftar konten

Ciri-ciri monarki konstitusional

Templat:Sistem monarki

Daftar negara-negara dengan sistem monarki konstitusional

Perancis pernah menggunakan sistem monarki konstitusional untuk masa yang singkat selang 1789-1792 dan selang 1815-1848.

Referensi

  1. ^ Belgium is the only existing popular monarchy — a system in which the monarch's title is linked to the people rather than a state. The title of Belgian kings is not King of Belgium, but instead King of the Belgians. Another unique feature of the Belgian system is that the new monarch does not automatically assume the throne at the death or abdication of his predecessor; he only becomes monarch upon taking a constitutional oath.

Lihat pula



Sumber :
kategori-antropologi.kurikulum.org, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, m.andrafarm.com, dan lain sebagainya.



   Various Forums    Various Kinds Adverts    Sholat Schedule    Free Online Try Out    Regular Day Tuition Program    Entrepreneur Class Program    Free Tuition Fees Program    Online College in the Best 168 PTS    Online Registration    Download Brochures    Waivers Tuition Application    All Science    Job Vacancies    User book    Qur'an Online    Psychotest Tips & Tricks


Collection of World Encyclopedia
Impressions  M1, 2 Laptop Mobile


Sites
Businessman School (Online Lectures / Blended)

Online Registration
Profile
New Student Admission
Selection System
Department
Career Prospects Alumnus
Our Services
Important Info
 ⍃ Anime Manga
 ⍃ Antarctica
 ⍃ Astronomy
 ⍃ Bengkulu
 ⍃ Gambia
 ⍃ Gorontalo
 ⍃ Language
 ⍃ Mahabharata
 ⍃ Military
 ⍃ Pitcairn Islands
 ⍃ Sports