Institut Pertanian Bogor yaitu sebuah perguruan tinggi pertanian negeri yang mempunyai kedudukan di Bogor.
IPB memerdekakan diri dari Universitas Indonesia (UI) pada tanggal 1 September 1963. [1] Rektor IPB untuk periode 2012-2017 yaitu Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc.[1]
Sejarah
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=300px-COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Middelbare_Landbouwschool_Buite.jpg)
Middelbare Landbouwschool Buitenzorg di tahun 1920-an
Institut Pertanian Bogor yaitu lembaga babak mendidik tinggi pertanian yang secara historis yaitu bentukan dari lembaga-lembaga babak mendidik menengah dan tinggi pertanian serta kedokteran hewan yang dimulai telah pada awal ratus tahun ke-20 di Bogor. Sebelum Perang Dunia II, lembaga-lembaga babak mendidik menengah tersebut dikenal dengan nama Middelbare Landbouwschool, Middelbare Bosbouwschool dan Nederlandsch Indiche Veeartsenschool.
IPB masa ini berlokasi di Jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.[1]
Sejarah perkembangan IPB dimulai dari tahapan embrional (1941-1963), tahap pelahiran dan pertumbuhan (1963-1975), tahap pendewasaan (1975-2000), tahap implementasi otonomi IPB (2000-2005) dan menuju tahap IPB berbasis Badan Hukum Milik Negara (BHMN) yang akan dimulai pada tahun 2006. Pada tahun 2007 secara embrional IPB direncanakan dijadikan universitas riset.
Lahirnya IPB pada tanggal 1 September 1963 berdasarkan keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) No. 92/1963 yang kemudian disyahkan oleh Presiden RI Pertama dengan Keputusan No. 279/1965.[1] Pada masa itu, dua fakultas di Bogor yang berada dalam naungan UI berkembang dijadikan 5 fakultas, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Perikanan, Fakultas Peternakan dan Fakultas Kehutanan. Pada tahun 1964, lahir Fakultas Teknologi dan Mekanisasi Pertanian yang sekarang dijadikan Fakultas Teknologi Pertanian.[1][2]
Pada tanggal 26 Desember 2000, pemerintah Indonesia mengesahkan status otonomi IPB berdasarkan PP no. 152. Semenjak itu IPB yaitu perguruan tinggi berstatus Badan Hukum Milik Negara (BHMN).[1]
Tahun 2004 IPB menerapkan sistem mayor minor sebagai pengganti sistem kurikulum nasional. Sistem ini hanya diterapkan di IPB. Setiap mahasiswa IPB dimungkinkan mengambil dua atau bahkan lebih mata keahlian (jurusan) yang diminatinya.
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=300px-Kampus_IPB_Baranang_Siang.jpg)
Sebuah foto
panorama dari
kampus IPB Baranang Siang yang terletak di Jl. Raya Pajajaran dekat dengan pertigaan Tugu Kujang dan
Botani Square.
Kampus
- Kampus IPB Baranang Siang[3]
- Kampus IPB Dramaga[3]
- Kampus IPB Gunung Gede[3]
- Kampus IPB Cilibende
- Kampus IPB Taman Kencana
Fakultas
Program Studi di IPB dikelola 9 Fakultas, 1 Sekolah Pascasarjana dan Program Diploma.[4]
- Fakultas Pertanian
- Fakultas Kedokteran Hewan
- Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
- Fakultas Peternakan
- Fakultas Kehutanan
- Fakultas Teknologi Pertanian[4]
| | - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Lingkungan kehidupan
- Fakultas Ekonomi Manajemen
- Fakultas Ekologi Manusia
- Fakultas Pascasarjana
- Program Diploma[4]
|
Progam Diploma
Penyelenggaraan Program Diploma di Institut Pertanian Bogor sudah dimulai sejak tahun 1980. Pada waktu itu pengelolaannnya di bawah Fakultas Non Gelar Teknologi yang mempunyai 2 Jurusan dan 6 Program Studi. Tahun 1990 penyelenggaraan Program Diploma diintegrasikan dalam pengelolaan Fakultas dan Jurusan, masa itu terdapat 34 Program Studi.
Seiring perkembangan waktu, pada tahun 2004 penyelenggaraan Program Diploma Institut Pertanian Bogor distrukturisasi dijadikan 14 Program Keahlian dan pengelolaannya berada di bawah naungan Direktorat Program Diploma Institut Pertanian Bogor.
Penataan ini dimaksudkan agar pengelolaannya lebih terkonsentrasi dengan manajemen yang lebih baik dan profesional. Menyeberangi penataan ini disandarkan dapat menghasilkan tenaga pandai madya (menengah) yang mempunyai keterampilan dan keahlian berdasarkan bidangnya, sehingga dapat bersaing di dunia kerja maupun tangguh dalam berwiraswasta.
Hingga tahun 2006, Institut Pertanian Bogor telah meluluskan + 15.000 mahasiswa Program Diploma yang tersebar di seluruh nusantara dan terserap di bermacam sektor dunia usaha. Masa ini sebanyak 2.500 mahasiswa sedang menempuh babak mendidik di Program Diploma IPB dan tahun ini akan menerima + 1.500 mahasiswa baru, Aku yakin anda salah satunya. Oleh karena itu, kami mengundang anda mengikuti babak mendidik di Program Diploma Institut Pertanian Bogor untuk membekali diri dijadikan tenaga pandai madya dalam menghadapi persaingan global di masa turut dengan kompetensi diri yang tangguh, terampil, dan berkualitas.[5]
Simbol dan atribut
Simbol
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=Ipb.jpg)
Simbol IPB
Simbol IPB mencerminkan pertumbuhan IPB sebagai suatu lembaga babak mendidik sumber ilmu pengetahuan dan teknologi serta akan selalu maju, tumbuh terus dan mengamalkan Tridarma Perguruan Tinggi dengan berlandaskan Pancasila.
Simbol IPB terdiri atas tulisan INSTITUT PERTANIAN BOGOR, pohon berdaun lima helai, dan buku terbuka dibawahnya yang kesemuanya berwarna putih dengan landasan berwarna biru; warna landasan biru melambangkan IPB termasuk kelompok ilmu pengetahuan; gambar buku terbuka melambangkan IPB sebagai sumber ilmu pengetahuan; bentuk bundar melambangkan bahwa ilmu itu tidak berada batasnya, selalu berkembang, bertambah; cabang tiga helai yang muncul dari buku melambangkan Tridarma Perguruan Tinggi; dan kelima ujung helai daun melambangkan lima fakultas pertama pada waktu IPB berdiri dan Tridarma Perguruan Tinggi diteruskan berdasarkan Pancasila. [1] [6]
Bendera
Bendera IPB berwarna kuning dengan simbol IPB berwarna landasan biru di tengah. Lambang-lambang Fakultas :
- Bendera Fakultas Pertanian berwarna hijau.[1]
- Bendera Fakultas Kedokteran Hewan berwarna ungu.[1]
- Bendera Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan berwarna biru.[1]
- Bendera Fakultas Peternakan berwarna coklat.[1]
- Bendera Fakultas Kehutanan berwarna abu-abu.[1]
- Bendera Fakultas Teknologi Pertanian berwarna merah dengan simbol IPB berwarna putih di tengah.[1]
- Bendera Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Lingkungan kehidupan berwarna putih dengan simbol IPB berwarna biru di tengah.[1]
- Bendera Fakultas Ekonomi Manajemen berwarna jingga.[1]
- Bendera Fakultas Ekologi Manusia berwarna hijau toska.[1]
- Bendera Program Diploma berwarna hitam.[7]
Lembaga Kemahasiswaan
Organisasi kemahasiswaan tingkat IPB
- Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (MPM-KM) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (DPM-KM) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM-KM) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Pertanian (DPM-A) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian (BEM-A) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (DPM-B) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (BEM-B) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (DPM-C) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (BEM-C) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Peternakan (DPM-D) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Peternakan (BEM-D) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Kehutanan (DPM-E) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kehutanan (BEM-E) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (DPM-F) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (BEM-F) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Lingkungan kehidupan (DPM-G) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Lingkungan kehidupan (BEM-G) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Ekonomi Manajemen (DPM-H) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Manajemen (BEM-H) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Fakultas Ekologi Manusia (DPM-I) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekologi Manusia (BEM-I) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Diploma (DPM-J) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Diploma (BEM-J) IPB
- Dewan Agen Mahasiswa Tingkat Persiapan Bersama (DPM-TPB) IPB
- Badan Eksekutif Mahasiswa Tingkat Persiapan Bersama (BEM-TPB) IPB
- Himpunan Profesi (Himpro)
- Unit Kegiatan Mahasiswa
|
Himpunan profesi mahasiswa
Himpunan profesi (Himpro) yaitu organisasi mahasiswa tingkat departemen yang berfungsi sebagai wadah pengembangan potensi mahasiswa di bidangnya masing-masing untuk kemudian berkontribusi dalam masyarakat. Himpro yang terdapat di IPB yaitu sebagai berikut [8].
Fakultas Pertanian
- HMIT (Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah)
- Himagron (Himpunan Mahasiswa Agronomi dan Hortikultura)
- Himasita (Himpunan Mahasiswa Proteksi Tanaman)
- Himasekap (Himpunan Mahasiswa Arsitektur Landskap)
Fakultas Kedokteran Hewan
- Minat Profesi Ruminansia
- Minat Profesi Ornithologi dan Unggas
- Minat Profesi Hewan Kesayangan dan Aquatik
- Minat Profesi Satwa Liar
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
- Himaqua (Himpunan Mahasiswa Budidaya Perairan)
- Himasper (Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan)
- Himasilkan (Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Perikanan)
- Himafarin (Himpunan Mahasiswa Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan)
- Himasepa (Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Perikanan)
- Himiteka (Himpunan Mahasiswa Ilmu Teknologi Kelautan)
Fakultas Peternakan
- Himaproter (Himpunan Mahasiswa Produksi Peternakan)
- Himasiter (Himpunan Mahasiswa Nutrisi dan Makanan Ternak)
- Himaseip (Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Industri Peternakan)
Fakultas Kehutanan
- Himasiltan (Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Hutan)
- Himakova (Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumberdaya Hutan)
- FMSC (Himpunan Mahasiswa Manajemen Hutan)
Fakultas Teknologi Pertanian
- Himatepa (Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan)
- Himateta (Himpunan Mahasiswa Mekanisasi Pertanian)
- Himalogin (Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian)
- Himatesil (Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil dan Lingkungan)
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Lingkungan kehidupan
- CREBs (Community of Research and Education in Biochemistry) BIOKIMIA IPB
- Himabio (Himpunan Mahasiswa Biologi)
- Himagreto (Himpunan Mahasiswa Agromet)
- Gama Sigma Betha (Himpunan Mahasiswa Statistika)
- Himafi (Himpunan Mahasiswa Fisika)
- Gumatika (Himpunan Mahasiswa Matematika)
- http://himalkom.ipb.ac.id (Himpunan Mahasiswa Ilmu Komputer)
- Imasika (Ikatan Mahasiswa Kimia)
Fakultas Ekonomi dan Manajemen
- Hipotesa (Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan)
- COM@ (Himpunan Mahasiswa Manajemen)
- Hipma (Himpunan Mahasiswa Agribisnis)
- REESA (Resource and Environmental Economics Student Association)
Fakultas Ekologi Manusia
- Himagizi ( Himpunan Mahasiswa Gizi)
- Himaikko (Himpunan Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen)
- Himasiera (Himpunan Mahasiswa Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat)
- Hipma (Himpunan Mahasiswa Peminat Agribisnis)
Unit kegiatan mahasiswa
Unit Kegiatan Mahasiswa yaitu organisasi kemahasiswaan di tingkat Universitas yang fungsinya menampung bermacam minat dan bakat dari para mahasiswa IPB. Unit Kegiatan Mahasiswa tersebut diantaranya[1]:
- UKM Seni dan Hukum budaya istiadat
- UKM Paduan Swara "Agria Swara"
- UKM Lingkung Seni Sunda "Gentra Kaheman"
- UKM Seni Musik "Music Agriculture X-pression"
- UKM Olah Raga
- Sepak Bola
- Futsal
- Bola Basket
- Bulu Tangkis
- Bola Voliz
- Tenis Meja
- Tenis Lapangan
- Catur
- Panahan
- UKM Bela Diri
- Keluarga Silat Nasional Indonesia PERISAI DIRI
- Tae Kwon Do
- Sin Lam Ba
- PPS Betako Merpati Putih
- PS Perisai Diri
- PS Setya Buana
- PS Tapak Suci
- Tarung Derajat AA-Boxer
- PS Seroja Putih
- Thifan Po Khan
- Tae Kwon Do
- UKM "Gerak Alam" IPB
- Aikido IPB
- Inkai IPB
| |
- UKM Kerohanian
- Badan Kerohanian Islam Mahasiswa (BKIM)
- Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) (bermitra dengan Perkantas)
- Kesatuan Mahasiswa Katolik Indonesia (KEMAKI)
- Kesatuan Mahasiswa Budha (KMBA)
- Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma
- UKM bidang khusus
- Resimen Mahasiswa
- Pramuka
- Lawalata (Pecinta Alam)
- Korps Sukarela PMI
- UKM Center of Entrepreneurship Development for Youth (Century)
- UKM bidang keilmuan
- International Association of Students in Agriculture and Related Sciences-Local Committe IPB (IAAS-LC IPB)
- Forces (Penalaran/Keilmuan)
- Uni Konservasi Fauna
- UKM bidang jurnalistik
- Gema Almamater
- Koran Kampus
|
Sarana pelayanan
Pelayanan penunjang akademik
- Perpustakan: Perpustakaan IPB yaitu unit pengelola informasi ilmiah untuk mendukung program babak mendidik, babak mengajarkan dan penelitian bagi sivitas akademika IPB.[9] Perpustakaan pusat IPB atau lebih dikenal dengan LSI (Layanan Sumberdaya Informasi)[10] mempunyai 45884 judul buku, 1995 disertasi, 9138 Tesis, 45115 skripsi, 1538 laporan penelitian, dan 1661 artikel[11], belum termasuk koleksi di perpustakaan fakultas dan perpustakaan jurusan.
- Komunikasi dan Sistem Informasi
- University Farm
- Unit Laboratorium Terpadu
- Unit Bahasa
- Asrama mahasiswa tingkat pertama (Asrama Tingkat Persiapan Bersama IPB)
- Laboratorium Lapangan : Hutan Babak mendidik Gunung Walat
- Forum Diskusi tentang Kelembagaan dan Pengelolaan Sumberdaya Lingkungan kehidupan dan Hutan: FORCI Dev. Fakultas Kehutanan -Institut Pertanian Bogor
Pelayanan kemahasiswaan dan umum
- Beasiswa
- Pelayanan kesehatan
- Asrama mahasiswa
- Bus kampus
- ATM Center
- Sepeda kampus
- Minimarket
Alumni (alfabetis)
- Adhyaksa Dault, Menteri Pemuda dan Gerak badan RI 2004-2009 [12]
- Andi Hakim Nasoetion, cendekiawan terkenal Indonesia, mantan rektor IPB. [13]
- Andung A. Nitimiharja, Menteri Perindustrian Republik Indonesia (2004 - 2005), komisioner PLN.[14]
- Anton Apriantono, Menteri Pertanian Republik Indonesia (2004 - 2009).[12]
- Bungaran Saragih, Menteri Pertanian Republik Indonesia (2001 - 2004).[12]
- Nur Mahmudi Ismail, Menteri Kehutanan Republik Indonesia (1999 - 2001), Walikota Depok (2005 - 2010).[15]
- Rokhmin Dahuri, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (2001 - 2004). [12]
- Susilo Bambang Yudhoyono, presiden keenam Republik Indonesia. [16] [17]
- Taufik Ismail, penulis dan penyair terkenal Indonesia.
Referensi
Sumber :
m.andrafarm.com, kategori-antropologi.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dsb.