Kabupaten Lahat![Simbol Kabupaten Lahat](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=Lambang_Kabupaten_Lahat.jpg) Simbol Kabupaten Lahat Motto: Seganti Setungguan
|
![Lokasi Sumatera Selatan Kabupaten Lahat.svg](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=300px-Lokasi_Sumatera_Selatan_Kabupaten_Lahat.jpg) Peta lokasi Kabupaten Lahat Koordinat: 3,25° - 4,5° LS 102,37° - 103,45° BT |
Provinsi | Sumatera Selatan |
Landasan hukum | UU No. 22 Tahun 1948, UU No. 22 Tahun 1999 |
Tanggal | - |
Ibu kota | Lahat |
Pemerintahan |
- Bupati | H. Saifudin Aswari Riva'i, SE. |
- DAU | Rp. 566.788.216.000.-(2013)[1] |
Luas | 5.311,74 kilometer2 |
Populasi |
- Total | 435.931 jiwa (2011) |
- Kepadatan | 82,07 jiwa/km2 |
Demografi |
- Kode area telepon | 0731 |
Pembagian administratif |
- Kecamatan | 19 |
- Desa | 527 (14 desa, 509 udik definitif, 4 udik persiapan) |
- Situs web | http://www.lahatkab.go.id/ |
Kabupaten Lahat yaitu salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan.
Batas wilayah
Pembagian administratif
Kabupaten Lahat dibagi dijadikan 21 kecamatan dengan 527 desa/udik (14 desa, 509 udik definitif, 4 udik persiapan).
- Gumay Ulu
- Tanjung Tebat
- Jarai
- Kikim Barat
- Kikim Selatan
- Kikim Tengah
- Kikim Timur
- Kota Besar
- Lahat
- Merapi Barat
- Merapi Timur
- Merapi Selatan
- Mulak Ulu
- Pajar Bulan
- Muara Payang
- Gumay Talang
- Pulau Pinang
- Tanjung Sakti Pumu
- Tanjung Sakti Pumi
- Ulu Musi
- Pseksu
Sejarah Lahat
Sekitar tahun 1830 pada masa kesultanan Palembang di Kabupaten Lahat telah berada marga, marga-marga ini terbentuk dari sumbai-sumbai dan suku-suku yang berada pada waktu itu seperti Lematang, Pasemahan, Lintang, Gumai, Tebing Tinggi dan Kikim. Marga yaitu pemerintahan bagi sumbai-sumbai dan suku-suku. Marga inilah yaitu cikal bakal beradanya Pemerintah di Kabupaten Lahat.
Pada masa bangsa Inggris berkuasa di Indonesia, Marga tetap berada dan pada masa penjajahan Belanda berlandaskan dengan kepentingan Belanda di Indonesia pada waktu itu pemerintahan di Kabupaten Lahat dibagi dalam afdelling (Keresidenan) dan onder afdelling (kewedanan) dari 7 afdelling yang terdapat di Sumatera Selatan, di Kabupaten Lahat terdapat 2 (dua) afdelling yaitu afdelling Tebing Tinggi dengan 5 (lima) daerah onder afdelling dan afdelling Lematang Ulu, Lematang Ilir, Kikim serta Pasemahan dengan 4 onder afdelling. Dengan sebutan selisih pada waktu itu di Kabupaten Lahat terdapat 2 keresidenan. Pada tanggal 20 Mei 1869 afdelling Lematang Ulu, Lematang Ilir,serta Pasemah beribu kota di Lahat dipandu oleh PP Ducloux dan kedudukan marga pada masa itu sebagai babak dari afdelling. Tanggal 20 Mei kesudahannya ditetapkan sebagai hari aci Kabupaten Lahat berlandaskan dengan Keputusan Gebernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Selatan No. 008/SK/1998 tanggal 6 Januari 1988.
Turutnya tentara Jepang pada tahun 1942, afdelling yang diproduksi oleh Pemerintah Belanda diganti dijadikan sidokan dengan pemimpin orang pribumi yang dituding oleh pemerintah militer Jepang dengan nama Gunco dan Fuku Gunco. Kekalahan Jepang pada tentara sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945 dan bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945, karenanya Kabupaten Lahat yaitu salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan berlandaskan UU No. 22 Tahun 1948, Kepres No. 141 Tahun 1950, PP Pengganti UU No. 3 Tahun 1950 tanggal 14 Agustus 1950. Kabupaten Lahat dipandu oleh R. Sukarta Marta Atmajaya, akhir ditukar oleh Surya Winata dan Amaludin dan dengan PP No. 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dalam Tingkat I provinsi Sumatera Selatan, Kabupaten Lahat resmi sebagai daerah Tingkat II hingga sekarang dan UU No. 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah dan diganti UU No. 32 Tahun 2004 dijadikan Kabupaten Lahat.
Bukit Serelo terletak di Udik Perangai Kabupaten Lahat, Bukit Serelo yaitu landmark Kabupaten Lahat. Bukit Serelo dinamakan juga dengan Gunung Jempol karena bangun-bangunnya yang mirip dengan jempol tangan manusia. Pemandangan disekitar sangat mempesona, arus Sungai Lematang seakan-akan mengelilingi bukit ini. Bukit Serelo yaitu babak dari kelompok Bukit Barisan yang yaitu barisan bukit terpanjang di Pulau Sumatera.
Pariwisata
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=6&kodegb=300px-COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Megalitisch_beeld_aan_de_weg_va.jpg)
Patung
megalitik di jalan dari udik Pulauping ke udik Tinggihari (foto diambil di tahun 1933)
Sekolah Gajah Perangai
Sekolah Gajah ini terletak di Udik Perangai Kabupaten Lahat, lokasinya di kaki Bukit Serelo. Gajah-gajah tersebut dilatih agar jinak dan dapat menolong pekerjaan manusia seperti mengankut barang-barang dan kayu. Tempat ini yaitu salah satu penangkaran gajah di Indonesia.
Sumber cairan panas Tanjung Sakti
Bila anda singgah di Kecamatan Tanjung Sakti, karenanya jangan lewatkan untuk mengunjungi lokasi ini. Sumber Cairan Panas Tanjung Sakti dapat ditempuh dari Ibukota Kecamatan sekitar 10 menit aksi memakai kendaraan roda 2 atau roda 4. Karena letaknya berada dekat dengan pusat keramaian Kecamatan Tanjung Sakti.
Masyarakat sekitar atau pengunjung yang turut, sering membuat telur rebus hanya dengan merendamnya sekitar 5 menit dan menyiapkan garam atau merica bubuk, telur siap disantap. Anda tanpa butuh repot-repot untuk membawa telur dari rumah, karena masyarakat sekitar menjual telur disebabkan beradanya Sumber Cairan Panas ini. Letak Sumber Cairan Panas ini berada tepat dibawah jembatan yang setiap hari dilintasi oleh masyarakat sekitar tepatnya di batas sela simpang 3 dengan udik pagar bunga..selain itu masih berada juga tempat pemandian cairan panas selisih d daerah tanjung sakti yang belum di ketahui oleh orang selisih...
Cairan terjun Lawang Besar
Salah satu potensi wisata yang berada di Kecamatan Mulak ulu ini layak untuk dikembangkan untuk menambah pendapatan daerah dengan lokasi yang tanpa terlalu jauh dari jalan utama, lokasi Cairan Terjun Lawang Besar dapat dicapai dengan memakai mobil. Kondisi jalan menuju lokasi sekitar 500 m, dengan kondisi jalannya menurun dan berbatu-batu kecil.
Pada masa aksi ke lokasi menyeberangi sekolah SD dan kebun kopi. Di sekitar lokasi, terdapat jembatan gantung. Aktifitas yang dapat diterapkan dilokasi ini yaitu berenang, mancing dan jala ikan.
Dengan melengkapkan fasilitas dan sarana umum seperti area parkir dan perbaikan kondisi jalan menuju lokasi, disandarkan dapat meningkatkan sumber pendapatan daerah dan masyarakat sekitar.[2]
Rumah batu
Lokasi wisata Rumah Batu terletak sekitar 80 kilometer dari kota Lahat, tepatnya di udik Kota Raya Lembak Kecamatan Pajar Bulan. Rumah Batu ini yaitu salah satu benda megalitik yang pada dindingnya terdapat lukisan kuno berupa makhluk-makhluk sesuatu yang aneh.
Batu macan
Batu macan yang terdapat di Kecamatan Pulau Pinang, Udik Pagar Lingkungan kehidupan Pagun ini sudah berada sejak seratus tahun Majapahit pada ratus tahun 14. Batu macan ini yaitu simbol sebagai penjaga (terhadap perzinahan dan pertumpahan darah) dari 4 daerah, yaitu: Pagar Gunung, Gumai Ulu, Gumai Lembah dan Gumai Talang.
Berlandaskan keterangan yang diperoleh dari penjaga situs setempat yakni Bapak Idrus, kisah beradanya batu macan terkait dengan legenda si pahit lidah yang beredar di masyarakat. Pada waktu itu, si pahit lidah sedang berjemur di batu penarakan sumur tinggi. Pada masa sedang berjemur, si pahit lidah melihat seekor macan betina yang sering menggangu masyarakat udik, akhir oleh si pahit lidah, macan tersebut di ingatkan agar tanpa mengganggu masyarakat udik. Namun, macan tersebut tanpa menuruti apa yang dicukupkan oleh si pahit lidah. Padahal si pahit lidah sudah menasehati macan tersebut sampai tiga kali, sampai kesudahannya si pahit lidah berucap “ai, landasan batu kau ni”. Kesudahannya macan tersebut dijadikan batu. Setelah diselidiki, ternyata macan tersebut yaitu macan pezinah dan anak yang sedang diterkamnya yaitu anak haram. Sedang macan yang berada di belakangannya yaitu macan jantan yang hendak menerkam macan betina tersebut.
Apabila berada wanita disuatu udik diketahui berzinah, karenanya terdapat hal-hal yang harus diterapkan oleh si-wanita itu, yaitu: menyembelih kambing untuk membersihkan rumah, akhir sebelum kambing tersebut dikerat, karenanya orang tersebut harus dikucilkan dari udik ke suatu daerah selisih atau di pegunungan. Akhir apabila wanita tersebut mengandung dan melahirkan, karenanya harus menyembelih kerbau. Setelah persyaratan tersebut diterapkan, karenanya wanita tersebut dapat diterima di masyarakat pulang.
Cairan terjun Bidadari
Tidaklah ajaib, mengapa Syuting Pembuatan Film “Si Pahit Lidah” yang terkenal itu mengambil setting di lokasi ini. Keindahan Cairan Terjun Bidadari memang dijadikan daya tarik tersendiri. Selain menyajikan keindahan lingkungan kehidupan yang alami, lokasinya pun tidaklah terlalu sulit untuk dicapai. Cairan Terjun Bidadari terletak di udik Karang Dalam Kecamatan Pulau Pinang belum cukup lebih 8 kilometer dari kota Lahat.
Disekitar lokasi cairan tTerjun tersebut, berada 3 Cairan Terjun (Cairan Terjun Bujang Gadis, Cairan Terjun Sumbing dan cairan terjun Naga) lagi yang dapat dinikmati dengan menyusuri arus dari Cairan Terjun Bidadari.
Dengan diberi petuah masyarakat sekitar yang sudah mengenal daerah tersebut, anda dapat menikmati keindahan ke 4 cairan terjun yang alami tersebut dan lingkungan kehidupan sekitarnya dengan menyusuri sepanjang arus cairannya.
Anda dapat memulai dari atas (air terjun Bidadari) sampai kebawah (Cairan Terjun Naga), atau sebaliknya. Pengalaman menyusuri cairan terjun tersebut hendak dijadikan pengalaman tambahan bagi anda yang suka berpetualang dan menyenangi tantangan.
Pemekaran Daerah
Kabupaten Besemah
Kecamatan yang mungkin bergabung ke Kabupaten ini:
- Muara Payang
- Jarai
- Tanjung Sakti Pumi
- Tanjung Sakti Pumu
- Pajar Bulan
- Pseksu
- Kota Besar
- Pulau Pinang
- Mulak Ulu
- Tanjung Tebat
Kabupaten Kikim Area
Kecamatan yang mungkin bergabung ke dalam kabupaten ini meliputi :
Ibukota kabupaten ini yaitu Bunga Mas.
Referensi
- ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Retrieved 2013-02-15.
- ^ (Indonesia) "Cairan Terjun Lawang Agung". Retrieved 5 Februari 2013.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web pemerintah kabupaten Lahat
- (Indonesia) Milis warga Lahat
Sumber :
m.andrafarm.com, kategori-antropologi.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dll.