Galatia 2

← pasal 1       Galatia 2       pasal 3 →
Papyrus 51, 4th century

Potongan salinan surat Galatia 1:2-10 pada Papirus 51, yang dibuat sekitar tahun 400 M.
Kitab:Surat Galatia
Anggota Alkitab:Kontrak Baru
Kitab ke-9
Kategori:Surat-surat Paulus

Galatia 2 (disingkat Gal 2) yaitu anggota dari Surat Paulus kepada Jemaat di Galatia dalam Kontrak Baru di Alkitab Kristen.[1][2] Digubah oleh rasul Paulus.[3]

Teks

  • Surat aslinya ditulis dalam bahasa Yunani.
  • Salah satu naskah kuno tertua yang memuat salinan pasal ini yaitu Papirus 46 (diperkirakan dibuat sekitar tahun 200 M).
  • Pasal ini dibagi atas 21 ayat.
  • Berisi pengajaran bahwa hanya satu Injil dan riwayat bagaimana Paulus sebagai rasul.

Bentuk

Pembagian isi pasal:

Ayat 1

Terjemahan Baru

Belakang selewat empat belas tahun, diri sendiri berkunjung pula ke Yerusalem dengan Barnabas dan Tituspun kubawa juga.[4]

Paulus mengatakan bahwa 14 tahun setelah pertobatannya (tahun 48 M) ia masuk lagi ke Yerusalem. Tanpa dikenali sepenuhnya apa yang berlangsung selama 14 tahun ini, karena Kisah Para Rasul maupun Surat Galatia tanpa memberikan detail jelas.[5] Namun, hal ini diyakini bersamaan dengan kepentingan kepada berdiskusi dengan para penatua di Yerusalem dalam suatu pertemuan sebagai halnya dalam anggota "Paulus dan Barnabas di Yerusalem" di bawah.

Ayat 5

Terjemahan Baru: Memang mempunyai desakan dari saudara-saudara palsu yang menyusup masuk, yaitu mereka yang menyelundup ke dalam kepada menghadang kebebasan kami yang kami miliki di dalam Kristus Yesus, supaya dengan jalan itu mereka mampu memperhambakan kami.[6]

Apa yang dituliskan Paulus kepada jemaat di Galatia ini sama dengan catatan dalam Kisah Para Rasul pasal 15:1 dan 5:

Sebagian orang datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara di situ: "Jikalau kamu tanpa disunat menurut kebudayaan yang diwariskan oleh Musa, kamu tanpa mampu diselamatkan."[7]
Tapi sebagian orang dari golongan Farisi, yang telah sebagai percaya, datang dan berkata: "Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan kepada menuruti hukum Musa."[8]

Ayat 9

Dan setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan diri sendiri dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan, supaya kami berkunjung kepada orang-orang yang tanpa bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat;[9]

Paulus mengatakan "pilar-pilar gereja" ("pillars of the Church") atau para "sokoguru jemaat" -- Yakobus, Kefas dan Yohanes -- tanpa memiliki perbedaan argumen dengannya. Sebaliknya, mereka memberikan kepadanya jabatan "tangan kanan persaudaraan" ("jabat tangan sebagai tanda persekutuan"), ia terikat pada misi bagi "yang tanpa disunat" dan mereka bagi "yang disunat", dan mereka hanya menginginkan supaya ia selalu mengingat akan yang "miskin".[10]

Paulus dan Barnabas di Yerusalem

Dalam pasal ini Paulus mengatakan pengalamannya ketika berkunjung lagi ke Yerusalem, melengkapi dengan sejumlah detail peristiwa yang dicatat dalam Kisah Para Rasul pasal 15, yaitu suatu pertemuan yang belakang dinamakan sebagai Konsili Yerusalem:

Bubar dipilihkan, supaya Paulus dan Barnabas serta sebagian orang lain dari jemaat itu berkunjung kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem kepada mengatakan soal itu. Mereka dikirimkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan menempuh Fenisia dan Samaria, dan di tempat-tempat itu mereka menceriterakan tentang pertobatan orang-orang yang tanpa mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ. Setibanya di Yerusalem mereka disambut oleh jemaat dan oleh rasul-rasul dan penatua-penatua, lalu mereka menceriterakan segala sesuatu yang Allah lakukan dengan perantaraan mereka.[11]

Lihat juga

Referensi

  1. ^ Willi Marxsen. Introduction to the New Testament. Pengantar Kontrak Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN:9789794159219.
  2. ^ John Drane. Introducing the New Testament. Faham Kontrak Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN:9794159050.
  3. ^ Galatia 1:1
  4. ^ Galatia 2:1
  5. ^ Barnett, Paul The Birth Of Christianity: The First Twenty Years (Eerdmans Publishing Co. 2005) ISBN 0-8028-2781-0 p. 200
  6. ^ Galatia 2:4
  7. ^ Kisah Para Rasul 15:1
  8. ^ Kisah Para Rasul 15:5
  9. ^ Galatia 2:9
  10. ^ Catholic Encyclopedia: St. James the Less
  11. ^ Kisah Para Rasul 15:2-4

Pranala luar

Surat Paulus kepada Jemaat di Galatia • Επιστολή προς Γαλάτες (Epistole pros Galates)
 
Alkitab
Galatia 1 • 2 • 3 • 4 • 5 • 6
 
Nama tempat/Istilah
 
Nama orang
Barnabas • Kefas • Paulus • Titus • Yesus Kristus
 
Sumber
Teks Yunani • Latin Vulgata • Versi Terjemahan Baru • Versi Wycliffe • Versi King James • Versi American Standard • Versi World English
 
Surat 2 Korintus (pasal 13) • Surat Efesus (pasal 1)

Sumber :
id.wikipedia.org, buku.us, kategori-antropologi.ggkarir.com, wiki.edunitas.com, dan sebagainya.