Yahudiah (Yudaisme) yaitu kepercayaan yang unik kepada orang/bangsa Yahudi (penduduk negara Israel maupun orang Israel yang bermukim di luar negeri). Inti kepercayaan pengikut agama Yahudi yaitu bangunnya Tuhan yang Maha Esa, pencipta dunia yang menyelamatkan bangsa Israel dari penindasan di Mesir, menurunkan undang-undang Tuhan (Torah) kepada mereka dan menentukan pilihan mereka sebagai cahaya kepada manusia sedunia.

Ishak yaitu anak Abraham dari istrinya Sara. Melewati keturunan Ishak inilah lahir bangsa Israel yang belakang hari akan mewarisi tanah Kanaan dari Abraham. Menurut agama Yahudi dan Kristen, Ishak yaitu anak yang akan dikorbankan oleh Abraham kepada Allah di Bukit Moria sebagai bukti ketaatan Abraham kepada-Nya (Peristiwa 22). Sesaat sebelum Abraham akan mengorbankan Ishak Allah memberikan Abraham pengganti kepada Ishak yaitu seekor domba jantan kepada dibuat bentuk sebagai sebagai kurban. Tempat itu lewat dinamainya dengan Tuhan menyediakan.

Israel (bahasa Ibrani מדי ת ישראל Medinat Yisra‘el, Arab دولة إسرائيل Dawlat Isrā'īl) yaitu sebuah negara di Timur Tengah yang dikitari Laut Tengah, Lebanon, Suriah, Yordania, Mesir dan gurun pasir Sinai. Kecuali itu dikitari pula dua daerah Otoritas Nasional Palestina: Jalur Gaza dan Tepi Barat. Dengan populasi sebesar 7,28 juta jiwa, Israel adalah satu-satunya negara Yahudi di dunia. Kecuali itu, terdapat pula sebagian gugusan etnis minoritas lainnya, meliputi etnis Arab yang berkewarganegaraan Israel, beserta kelompok-kelompok keagamaan lainnya seperti Muslim, Kristen, Druze, Samaria, dan sebagainya.

Yahudi yaitu istilah yang merujuk kepada sebuah agama atau suku bangsa. Sebagai agama, istilah ini merujuk kepada umat yang sangat memuja-muja Yahudi.

Sepadan etnisitas, akap ini merujuk kepada keturunan Eber (Peristiwa 10:21) atau Yakub, anak Ishak, anak Abraham (Ibrahim) dan Sarah. Etnis Yahudi juga termasuk Yahudi yang tanpa sangat memuja-muja Yahudi tetapi beridentitas Yahudi dari segi tradisi.

Agama Yahudi yaitu kombinasi selang agama dan suku bangsa. Agama Yahudi dibahas lebih lanjut dalam artikel agama Yahudi; artikel ini hanya membahas dari segi suku bangsa saja. Kepercayaan semata-mata dalam agama Yahudi tanpa merupakan seseorang dibuat bentuk sebagai Yahudi. Di samping itu, dengan tanpa memegang kepada prinsip-prinsip agama Yahudi tanpa merupakan seorang Yahudi kehilangan status Yahudinya. Tetapi, rumusan Yahudi undang-undang kerajaan Israel tanpa termasuk Yahudi yang memeluk agama lainnya.