Simbol Kristen

Anggota dari seri tentang
Kekristenan
Yesus digambarkan sebagai Gembala yang Baik
Portal Kristen

Simbol Kristen adalah simbol atau lambang atau tanda yang dipakai dalam Simbolisme Kristen (bahasa Inggris: Christian symbolism). Simbol-simbol itu mencakup lambang-lambang kuno (archetypes), tingkah laku yang dibuat, karya seni atau peristiwa peringatan dalam tradisi Kristen. Obyek-obyek atau tindakan-tindakan tersebut diambil arti dalamnya untuk melambangkan ide-ide Kristiani.

Simbol Kristen awal

Salib dan krusifiks

Krusifiks (Crucifix), sebuah salib dengan "tubuh" (corpus), simbol yang dipakai dalam Gereja Katolik, Lutheranisme, Ortodoksi Timur, dan Anglikanisme, berbeda dengan sejumlah denominasi Protestan, yang menggunakan hanya salib kosong.

Salib, sejak zaman dahulu sampai sekarang, merupakan lambang Kekristenan yang paling mudah dikenal di seluruh dunia. Sudah diindikasikan dalam pandangan-pandangan anti-Kristen yang dikutip dalam tulisan berjudul Octavius karya Minucius Felix, bab IX dan XXIX, yang dibuat di kesudahan masa seratus tahun ke-2 M (197 M) atau permulaan masa seratus tahun berikutnya.[1][2]

Pada awal masa seratus tahun ke-3 salib telah sedemikian dikaitkan dengan Kristus sehingga Klemens dari Alexandria, yang meninggal antara tahun 211 dan 216, tidak takut disalahartikan menggunakan frasa τὸ κυριακὸν σημεῖον (tanda Tuhan) yang berarti "salib", ketika beliau mengulangi ide yang baru berkembang sejak munculnya Surat Barnabas, bahwa angka 318 (dalam penulisan angka Yunani menggunakan huruf-huruf ΤΙΗ) dalam Kejadian 14:14 adalah suatu ramalan perlambang semacam salib (T, garis tegak dengan garis melintang, melambangkan nilai 300) dan Yesus (ΙΗ, dua hurud pertama nama-Nya dalam bahasa Yunani, ΙΗΣΟΥΣ, melambangkan nilai 18).[3]

Tokoh Kristen yang hidup sezaman, Tertullian dapat mengistilahkan kelompok orang Kristen yang percaya sebagai crucis religiosi, berarti "pengikut Salib".[4] Dalam bukunya De Corona, ditulis tahun 204, Tertullian membicarakan sudah tidak kekurangannya tradisi orang-orang Kristen berulang kali membangkitkan tangan membuat tanda salib di kening mereka.[5] Meskipun salib telah dikenal sejak awal mula Kekristenan, krusifiks baru muncul pada masa seratus tahun ke-5.[6] Pandai dan sejarawan Medieval Perancis M.-M. Davy telah menjabarkan dengan cara rinci "Simbolisme Romawi" (Romanesque Symbolism) berkaitan kemunculan krusifiks ini dalam perkembangan Masa seratus tahun Pertengahan di Eropa Barat.[7]

Ichthys

Simbol Ichthys (IXΘΥΣ atau Ichthus) Ichthys symbol.svg yang berwujud "ikan" (yaitu makna ucap "ichthys") banyak dipakai oleh orang Kristen perdana sebagai lambang yang penting. Popularitasnya di kalangan orang Kristen disebabkan ucap "IXΘΥΣ" ini dapat merupakan singkatan akrostik terkenal dari lima ucap bahasa Yunani Koine yang menggambarkan hakekat Yesus Kristus dan apa yang diimbangi oleh orang-orang yang percaya kepada-Nya yaitu: ησοῦς Χριστός, Θεοῦ Υἱός, Σωτήρ", (Iēsous Christos, Theou Huios, Sōtēr), berarti "Yesus Kristus, Putra Allah, Juruselamat".[8] Pernyataan ini diberikan antara lain oleh Augustinus dalam karya tulisannya "Civitate Dei" ("Kota Allah"),[9] di mana ia juga mencatat bahwa perkataan "Ίησοῦς Χρειστός Θεοῦ Υἱός Σωτήρ" terdiri dari 27 huruf, adalah 3 x 3 x 3, yang pada zaman itu melambangkan "kekuasaan".

Alfa dan Omega

Simbol "Alfa dan Omega" Alpha-omega.png dipakai sejak awal Kekristenan, mengambil huruf pertama dan terbelakang alfabet Yunani, Alpha (α atau Α) dan Omega (ω atau Ω), yang dikurangi dari pernyataan Yesus Kristus (atau Allah) sendiri "I am the Alpha and the Omega, the First and the Last, the Beginning and the End" (Wahyu 22:13, juga 1:8 dan 21:6).

Staurogram

Simbol Staurogram Christliche Symbolik (Menzel) I 193 2.jpg (artinya monogram salib, dari bahasa Yunani: ΣTAΥPOΣ, stauros, yang berarti salib; bahasa Inggris: Monogrammatic Cross) atau simbol Tau-Rho, disusun dari huruf Tau (Τ) yang menindih huruf Rho (Ρ). Staurogram pada mulanya dipakai untuk menyingkat ucap Yunani untuk "salib" dalam naskah kuno Akad Baru, misalnya P66, P45 dan P75, seperti halnya suatu nomina sacra.[10] Huruf "Tau" dianggap lambang keselamatan sebab identifikasi huruf tersebut dengan huruf Ibrani "Taw, yang pada Yehezkiel 9:4 merupakan tanda di kening orang-orang yang diselamatkan dari penghukuman Allah, maupun penampakan lengan Musa yang dibentangkan dalam Keluaran 17:11.[10] Huruf Rho sendiri melambangkan Kristus sebagai Mesias sebab Abraham, sebagai lambang Mesias, memperanakkan Ishak menurut kontrak Allah ketika ia berusia masa seratus tahun dan 100 adalah angka yang dilambangkan oleh huruf rho.[11]:158

Chi Rho

Simbol Chi Rho Christliche Symbolik (Menzel) I 193 1.jpg tersusun dari penumpangtindihan dua huruf pertama (dalam bentuk huruf besar) Chi dan Rho (ΧΡ) dari ucap Yunani "ΧΡΙΣΤΟΣ" = Kristus sedemikian sehingga mewujudkan suatu monogram. Penggunaan meluas di kalangan penduduk Kristen kuno sejak tanda itu dipakai oleh Kaisar Romawi Konstantinus I sebagai lambang kerajaan (vexillum) dan dinamakan Labarum.

Monogram IH

Monogram IHIH Monogram with iota and eta superimposed.jpg diambil dari inisial nama Yesus ("IHSOUS" dalam bahasa Yunani Koine). Dua huruf pertama nama itu adalah Iota (Ι) dan Eta (Η), ditulis tumpang tindih, atau jumlah nilai huruf-huruf itu, sangat terkenal dan merupakan cara awal untuk melambangkan Kristus.[12] Simbol ini diberi pernyataan dalam Surat Barnabas dan oleh Klemens dari Alexandria.[3] Dari nama Yesus dan Kristus dalam bahasa Yunani muncul sejumlah Christogram. antara lain seperti IHS.

Monogram IX

Monogram IX Christliche Symbolik (Menzel) I 193 4.jpg adalah bentuk monogram awal dari nama Yesus Kristus, yang ditemukan dalam peti-peti mayat (ossuary) orang-orang Kristen di Palestinia. Tersusun dari tumpang tindih huruf-huruf pertama Yunani dari Yesus ("IHSOUS") dan Kristus ("XPEIΣTOΣ"), adalah Iota Ι dan Chi Χ, sehingga monogram ini berarti "Yesus Kristus".[11]:166 Pernyataan yang lebih kompleks dari monogram ini diberikan oleh Irenaeus[13] dan Pachomius: sebab nilai huruf Iota adalah 10 dan huruf Chi adalah huruf dari ucap Kristus ("XPEIΣTOΣ") yang terdiri dari 8 huruf, maka para bapa gereja ini menggunakan angka-angka tersebut untuk memperoleh nilai 888 ((10*8)*10)+((10*8)+8) yang sudah dikenal melambangkan Yesus, mengingat jumlah nilai huruf-huruf Yunaninya adalah 888 (IHΣΟΥΣ: 10+8+200+70+400+200).[11]:169-170

Simbol Kristen lain

Gembala Yang Baik

Lukisan "Gembala Yang Baik" dari masa seratus tahun ke-3 dalam Katakombe Callixtus.

Gambar "Gembala Yang Baik", seringkali dengan seekor domba digendong di atas pundaknya, merupakan simbol yang paling umum untuk melambangkan pelayanan Kristus.

Simbol Elemental

Simbol Elemental (yaitu menggunakan elemen dasar) dipakai luas oleh gereja perdana. Cairan memiliki nilai penting simbolik yang spesifik bagi orang Kristen. Di samping untuk Baptisan Kudus, cairan melambangkan pencucian dan pemurnian. Api, terutama dalam bentuk nyala lilin, melambangkan Roh Kudus dan "terang". Sumber-sumber simbol ini adalah Alkitab sendiri. Misalnya "lidah-lidah api" melambangkan kehadiran "Roh Kudus" pada hari Pentakosta, dan Yesus Kristus menyebut pengikut-Nya "terang dunia"; atau juga "api Allah yang menghanguskan" ditemukan dalam Ibrani 12.[6]

Lain-lain

Lambang perisai (The coat of arms) "Anglican diocese of Trinidad" memuat beberapa simbol visual Kristen
  • Bendera Kristen (Christian flag)
  • Salib dan Mahkota (Cross and Crown)
  • Kristogram (monogram IHS; Christogram)
  • INRI
  • domba
  • Perisai Trinitas (Shield of the Trinity atau Scutum Fidei)
  • Trefoil
  • Triquetra

Lukisan pada Makam

Sejak awal orang Kristen menghiasi "katakombe" mereka dengan lukisan Kristus, para orang kudus, peristiwa dalam Alkitab atau cerminan perumpamaan. Katakombe dijadikan tempat kelahirannya semua seni Kristen.[14] Orang Kristen perdana menerima karya seni pada zaman mereka dan menggunakannya, semampu suatu komunitas miskin dan teraniaya, untuk mengekspresikan ide agamawi mereka.[14]

Baptisan Kudus dalam karya seni Kristen perdana.
Kristus dan Saint Menas. Ikon dari masa seratus tahun ke-6. (Musée du Louvre)


Lihat pula

  • Seni Kristen
  • Salib Kristen
  • Holy Spirit in Christian art
  • Simbol Perdamaian
  • Simbolisme agamawi
  • Saint symbology
  • Sator Square
  • Symbols and symbolism in Christian demonology
  • The Wordless Book
  • Bestiari
  • Aniconism in Christianity

Sumber referensi

  1. ^ ANF04. Fathers of the Third Century: Tertullian, Part Fourth; Minucius Felix; Commodian; Origen, Parts First and Second | Christian Classics Ethereal Library
  2. ^ Minucius Felix speaks of the cross of Jesus in its familiar form, likening it to objects with a crossbeam or to a man with arms outstretched in prayer (Octavius of Minucius Felix, chapter XXIX).
  3. ^ a b Stromata, book VI, chapter XI
  4. ^ Apology., chapter xvi. In this chapter and elsewhere in the same book, Tertullian clearly distinguishes between a cross and a stake.
  5. ^ "At every forward step and movement, at every going in and out, when we put on our clothes and shoes, when we bathe, when we sit at table, when we light the lamps, on couch, on seat, in all the ordinary actions of daily life, we trace upon the forehead the sign" (De Corona, chapter 3)
  6. ^ a b Dilasser, Maurice. The Symbols of the Church (1999). Collegeville, MN: Liturgical Press, hardcover: ISBN 0-8146-2538-X
  7. ^ M.-M. Davy, Initiation à la Symbolique Romane. New edition. Paris: Flammarion, 1977.
  8. ^ Wikisource-logo.svg Maurice Hassett (1913). "Symbolism of the Fish". Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton Company. 
  9. ^ Augustine. Wikisource link to The City of God. Wikisource. XVIII, 23.
  10. ^ a b Hutado, Larry (2006). "The staurogram in early Christian manuscripts: the earliest visual reference to the crucified Jesus?". In Kraus, Thomas. New Testament Manuscripts. Leiden: Brill. hlm. 207–26. ISBN 978-90-04-14945-8. 
  11. ^ a b c Bagatti, Bellarmino (1984). The church from the circumcision: history and archaeology of the Judaeo-Christians. Studium Biblicum Franciscanum, Collectio Minor, n.2. Jerusalem. 
  12. ^ Hurtado, Larry (2006). The earliest Christian artifacts : manuscripts and Christian origins. William B. Eerdmans Pub. Co. hlm. 114–115. ISBN 978-0-8028-2895-8. 
  13. ^ Ireneaus, Adv Haer, 1.15.2
  14. ^ a b Fortescue, Adrian (1912). "Veneration of Images". Catholic Encyclopedia. Robert Appleton Company. Diakses 2007-11-26. 

Pranala luar

Anggota dari seri Kekristenan
 
Yesus Kristus
P christianity.svg
 
Landasan
 
Alkitab
 
Teologi
 
Sejarah dan
tradisi
 
Denominasi
dan Gerakan
 
Topik
Seni · Kritik · Ekumenisme · Tahun Liturgi · Liturgi · Musik · Agama lainnya · Doa · Khotbah · Simbolisme
 



Sumber :
id.wikipedia.org, civitasbook.com (Ensiklopedia), kategori-antropologi.kpt.co.id, wiki.edunitas.com, dll-nya.