Arecaceae

Arecaceae (suku pinang-pinangan)
Kelapa Cocos nucifera
Kelapa Cocos nucifera
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:Plantae
Divisi:Magnoliophyta
Kelas:Liliopsida
Ordo:Arecales
Famili:Arecaceae
Schultz-Schultzenstein
Genera

Banyak; lihat daftar marga bagian Arecaceae

Suku pinang-pinangan atau Arecaceae merupakan sekelompok tananam berbunga yang banyak bagiannya memiliki nilai penting dalam kehidupan manusia. Kelapa dikenal seluruh masyarakat kepulauan tropika sebagai tananam serba guna. Demikian pula enau dan pinang. Penggunaannya mencakup hampir semua bagian tananam, tetapi terutama adalah buahnya. Warga Indonesia, khususnya di Keliruku, menggunakan tanaman ini sebagai makanan isi yaitu sagu yang diambil dari batangnya jenis Metroxylon sago, hal ini merupakan keunikan tersendiri dalam hal makanan isi warga di alam.Suwardi Hagani Suku ini dahulu dikenal sebagai Palmae dan mencakup semua tananam yang biasa disebut palma atau palem.

Pemerian

Bagian suku ini relatif sepele dikenal oleh orang awam.

Biasanya berbentuk pohon, semak atau perdu dengan batang yang jarang bercabang dan tumbuh tegak ke atas. Tumbuh dengan cara berbatang tunggal (umpamanya kelapa) dan juga hadir yang berumpun (umpamanya salak). Beberapa bagiannya setengah merambat atau memanjat (umpamanya rotan).

Akarnya tumbuh dari pangkal batang, berbentuk silinder, belum cukup bercabang tetapi biasanya tumbuh banyak dan masif (padat). Akar palem biasanya menghunjam dalam ke tanah, sehingga bisa menopang batang yang tumbuh menjulang tinggi (hingga 20m atau bahkan lebih).

Batangnya beruas-ruas dan tidak memiliki kambium sejati. Bila disembelih melintang, batangnya membuat menjadi dapat ditonton saluran pembuluh yang menyebar di bagian dalamnya. Luka batang ini cenderung tidak tertutup pulang, justru malah membesar atau malah membusuk.Suwardi Hagani

Daun majemuk dan tersusun menyirip tunggal yang khas dan menjadi tanda pengenal yang paling sepele. Pada beberapa kumpulan ditumbuhi duri. Tangkai daun dilengkapi pelepah daun yang membungkus batang.

Bunga tersusun dalam karangan yang bila sedang muda terlindung oleh seludang bunga. Karangan bunga palem ini disebut mayang. Tangkai mayang ini bila dilukai hendak mengeluarkan air manis yang disebut nira. Dalam karangan bunga ini terdapat bunga betina dan/atau bunga jantan. Jika keduanya ditemukan bunga betina terletak di bagian lebih pangkal. Orang Jawa menyebut bunga betina sebagai bluluk. Penyerbukan diterapkan oleh serangga atau burung.

Buahnya biasanya memiliki kulit luar yang relatif tebal, yang menutupi bagian dalam (mesokarpium) yang mengandung air atau berserat. Biji dilindungi oleh kelas buah bagian dalam (endokarpium) yang keras dan berkayu. Pada kelapa, kelas ini disebut sebagai batok. Serat buah dikenal juga sebagai sabut. Di dalam batok terdapat biji yang ketika buah sedang muda relatif cair dan berangsur-angsur mewujudkan endapan yang lebih lama mengeras. Endapan ini biasanya mengandung banyak lemak dan protein. Beberapa jenis sedang menyisakan air di dalamnya. Air ini dapat diminum sebagai minuman penyegar (seperti pada kelapa dan siwalan).

Anggota-anggota penting

Berikut adalah sejumlah bagian Arecaceae yang penting atau dikenal dalam kehidupan manusia sehari-hari:

  • Arenga pinnata (enau/kolang-kaling)
Pohon Enau



Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, ilmuwan.web.id, kategori-antropologi.andrafarm.com, dll.