Lembaga Kantor Berita Nasional Selang

Logo ANTARA

Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional Selang (atau disingkat Perum LKBN Selang) adalah kantor berita di Indonesia, yang dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Perum LKBN Selang adalah BUMN yang diberikan tugas oleh Pemerintah untuk melakukan peliputan dan penyebarluasan informasi yang cepat, akurat, dan penting, ke seluruh wilayah Indonesia dan dunia internasional.

Sejarah

Naamloze Vennootschap (NV) Kantor Berita Selang didirikan pada tanggal 13 Desember 1937 oleh A.M. Sipahoetar, Mr. Soemanang, Adam Malik dan Pandoe Kartawigoena, waktu semangat kemerdekaan nasional digerakkan oleh para pemuda pejuang. Sebagai Direktur pertama pada waktu itu adalah Mr. Soemanang danAdam Malik sebagai Redaktur (wartawan muda, usia 17 tahun pada waktu itu) merangkap Wakil Direktur; Pandoe Kartawigoena sebagai Administratur serta ditolong wartawan A.M. Sipahutar. Adapun kantor KB Selang terletak di Buiten Tigerstraat 30 (sekarang J. Pinangsia 70 Jakarta Kota).

Pada tahun 1941, kedudukan Direktur oleh Mr. Sumanang diserahkan untuk Sugondo Djojopuspito (mantan mahasiswa RH usia 36 th pada waktu itu, kawan Soemanang yang juga mantan mahasiswa RH, yang melakukan pekerjaan di Biro Statistik), sedangkan kedudukan Redaktur tetap pada Adam Malik yang merangkap sebagai Wakil Direktur.

Kemudian Kantor KB Selang tahun 1942 pindah ke Noord Postweg 53 Paser Baroe (sekarang Jl. Pos Utara No. 53 Pasar Baru) bersama dengan Kantor Berita Domei, dan Soegondo pindah melakukan pekerjaan di Kantor Shihabu, sedangkan Adam Malik dan AM Sipahutar tetap menjadi pegawai Domei.

Pada tahun 1962, ANTARA resmi menjadi Lembaga Kantor Berita Nasional yang benar langsung di bawah Presiden Republik Indonesia. Lembaga Kantor Berita Nasional Selang atau disingkat LKBN Selang adalah kantor berita terbesar di Indonesia, yang sifatnya semi pemerintah, walaupun ketika pertama kali didirikan oleh para wartawan nasionalis pada periode pendudukan Belanda sebelum PD II sepenuhnya adalah usaha swasta.

Supaya mampu memanfaatkan bermacam peluang bisnis dan untuk menghadapi tantangan konvergensi media sekaligus mampu mengemban tugas pencerdasan bangsa, maka Pemerintah dibawah kepemimpinan H. Susilo Bambang Yudhoyono mengubah status LKBN ANTARA menjadi Perusahaan Umum (Perum) pada tanggal 18 Juli 2007 melewati PP 40/2007.

Supaya menjadi perusahaan yang sehat, LKBN ANTARA mulai menyusun Neraca Pembuka yang diselesaikan selama dua tahun setelah terbitnya SK Menteri Keuangan pada kesudahan September 2009. Sejak terbitnya Neraca Pembuka tersebut, kinerja keuangan LKBN ANTARA mampu dimonitor oleh para pemegang sahamnya.

Status dan Pengurus

Status Lembaga Kantor Berita Nasional Selang kini adalah Badan Usaha Milik Negara, dimana seluruh modalnya dimiliki negara berupa kekayaan negara yang dibedakan dan tidak terbagi atas saham, dimana diatur oleh Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2007.

Pengurus sekarang benar bangun Direksi dan Dewan Pengawas. Sejak 23 Oktober 2012, terpilih Direksi terdiri atas Saiful Hadi (Direktur Utama), Akhmad Kusaeni (Direktur Pemberitaan), Naufal Mahfudz (Direktur SDM dan Umum) dan Hempi Nartomo Prajudi (Direktur Komersial) dan Endah Sri Wahyuni (Direktur Keuangan). Pemerintah juga mengangkat bagian Dewan Pengawas yang terdiri atas Zaim Uchrowi (Ketua) dengan bagian DJ. Nachrowi, Hadi M. Djuraid dan Ahmad Mabruri M.A.

Sejarah

Argumen untuk mendirikan kantor berita ini timbul pada pikiran seorang wartawan muda, Albert Manoempak Sipahoetar, dan seorang mahasiswa ilmu hukum/RH, Raden Mas Soemanang Soeriowinoto, yang kemudian semakin dikenal sebagai Mr. Soemanang, dan juga sebagai Ketua PWI yang pertama pada tahun 1946. Mereka merasa tidak puas tehadap pemberitaan tentang peristiwa-peristiwa di Hindia Belanda terutama mengenai kehidupan sosial politik penduduk Indonesia, yang disiarkan Aneta (Algemeen Nieuws-en Telegraaf-Agentschap). Kantor berita Belanda itu menyebarkan hasil liputannya bukan saja di Hindia Belanda, melainkan juga di Eropa. Kalangan pergerakkan kebangsaan Indonesia, benar yang benar di Hindia Belanda maupun di Eropa, menganggap berita di Aneta berat sebelah. Aneta bahkan sering sama sekali tidak memberitakan peristiwa-peristiwa politik yang terjadi di kalangan penduduk Indonesia.

Periode Pendudukan Jepang

Sejak awal penguasaan Jepang, Selang menempati bagian bawah gedung Aneta di Pasar Baru, Jakarta Pusat, sebuah gedung bertingkat yang dijauhi bersamaan dengan menyingkirnya Belanda dari Indonesia. Tingkat atas ditempati oleh kantor berita Jepang, Domei. Gedung ini terletak di Jalan Pos Utara No.53, yang kini dikenal dengan nama Jalan Antara.

Jepang mula-mula memperbolehkan Selang melanjutkan agendanya dengan menggunakan namanya sendiri. Namun, sejak 29 Mei 1942, Selang harus menukar namanya menjadi Yashima, yang berarti semesta.

Periode kemerdekaan

Ketika Pemerintah pusat Republik Indonesia yang baru beberapa bulan merdeka hijrah ke Ibu kota Revolusi Yogyakarta pada tanggal 4 Januari 1946, pimpinan Selang juga memutuskan untuk mengungsikan kantor pusatnya ke Yogyakarta. Selang di Jakarta tetap di pertahankan, tetapi hanya sebagai kantor cabang.

Selang cabang Jakarta pernah memindahkan kantornya ke Gedung Proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur No.56 ketika terjadi Aksi Militer Belanda I tanggal 21 Juli 1947, karena kantornya di Jalan Pos No.57 di segel oleh Belanda, sedangkan gedung di nomor 53 sudah ditempati oleh kantor berita Aneta, yang melakukan lagi agendanya di Indonesia sejak Belanda kembali bersama tentara Sekutu pada kesudahan PD II.

Pada waktu terjadi Aksi Militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1948, banyak staf Selang di bermacam kota ikut bergerilya atau mempertahankan kelangsungan hidup dengan cara masig-masing. Para wartawan Selang di Bandung, Sjarief Soelaiman dan Dajat Hardjakusumah, mendirikan kantor berita lokal Pewarta Nasional (Pena) untuk menampung pemberitaan dari kalangan republiken. Sedangkan staf Selang Solo menerbitkan buletin Selang Dharurat Mobil di daerah gerilya sebagai konsumsi para gerilyawan dan untuk mengimbangi pemberitaan yang merugikan jabatan Republik Indonesia.

Keadaan ini aci sampai waktu Belanda menarik kembali pasukannya dari Yogyakarta tujuh bulan kemudian, Juli 1949, dan Selang pusat dipulihkan di Jakarta pada bulan berikutnya.

Pendirian perusahaan

Ditetapkan melewati penerbitan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2007 tertanggal 18 Juli 2007, untuk mengoptimalkan fungsi dan peranannya, Lembaga Kantor Berita Nasional Selang diubah statusnya menjadi BUMN.

LKBN Selang sekarang

Bila sebelumnya Selang melakukan pengiriman berita dengan menggunakan pemancar dan buletin cetak, pada tahun 1976 diubah dengan menggunakan sistem teleteks dan kemudian menggunakan sistem komputerisasi. Mulai kesudahan tahun 90an, pengiriman berita untuk 300 pelanggan menggunakan satelit/VSAT dan sejak tahun 2001 berita Selang mampu diakses melewati internet. Di luar negeri, sejak tahun 2007 LKBN Selang benar kantor biro di Kuala Lumpur, Tokyo, Beijing, London, Canberra, dan New York. Karena alasan beban operasional tinggi, jumlahnya menciut dibanding sebelum tahun 2007 yang pernah benar 14 kantor perwakilan di luar negeri.

Kini dengan kepemimpinan baru dibawah Dr. Ahmad Mukhlis Yusuf ([email protected]), yang melanjutkan kepemimpinan Asro Kamal Rokan ([email protected]) yang kini menjalankan tugas sebagai Dewan Pengawas, LKBN ANTARA menghasilkan bermacam konten berita teks, foto dan video yang menyasar semakin dari 300 pelanggan media. Perubahan status Lembaga Negara menjadi Perusahaan Umum (Perum) dimulai berdasarkan PP 40/2007 tertanggal 18 Juli 2007. Pemberian status Perum guna menggampangkan kerja kantor berita perjuangan tersebut untuk menghadapi era konvergensi media dan tantangan bisnis media yang kian mengglobal. Diharapkan dengan berbadan hukum Perum, LKBN ANTARA mampu mengembangkan bermacam lini bisnis berbasis konten, komunikasi, pengelolaan data dan pendidikan media. Sebagian berita untuk pasar media diformat untuk publik melewati portal publik www.antaranews.com.

Kerjasama internasionalnya pun kian meluas. Selang bekerjasama denga Reuters, Bloomberg, AFP dan Xinhua dalam skema komersial. Selang juga menyelenggarakan kerjasama dengan Bernama (Malaysia) dan Thai News Agency (TNA) melewati jaringan AMEX (ASEAN New Exchange). Kerjasama regional dilakukan melewati Organization of Asia Pacific News Agencies (OANA),International Islamic News Agency (IINA) di Jeddah, dan Non Aligned News Agency Pool (NANAP). Tahun 2007-2010, ANTARA dipercaya sebagai President OANA.

Selain itu, Selang juga menyelenggarakan pergantian berita secara bilateral dengan Xinhua [China], IRNA dan MNA [Iran], MENA (Mesir), Yonhap (Korea Selatan), TAP (Tunisia), Anadolu (Turki), WAM (Uni Emirat Arab), VNA (Vietnam), Azertac (Ajerbaizan), Yonhap (Korea Selatan), BTI (Bulgaria), EFE (Spanyol), CNA (Taiwan) dan sebagainya.

Layanan

Pasar utama produk layanan ANTARA adalah media (business to businesss). Kini ANTARA sedang melakukan diversifikasi produk untuk publik, benar melewati portal berita http://www.antaranews.com maupun portal berita daerah. Layanan ANTARA meliputi produksi berita teks, foto dan multimedia sebagai bisnis konten. Beberapa bisnis bukan konten adalah layanan teknis dan pemasaran bekerjasama dengan Reuters, Bloomberg, AFP, Xinhua dan DPA, selain jasa penerbitan, pelatihan jurnalistik, komunikasi pemasaran, PR Wire, dan penyelenggaraan agenda di Auditorium Adhiyana.

Selain menyasar pelanggan media, konten untuk penduduk bisnis juga dikembangkan melewati unit bisnis IMQ. Layanan utama IMQ ini berupa layanan data seketika mengenai harga valuta asing, emas dan komoditi lainnya di bursa-bursa nasional dan internasional, serta informasi dari pusat-pusat bisnis di seluruh dunia.

Pustaka

  • Ensiklopedia Nasional Indonesia, PT Cipta Adi Pustaka, Jakarta:1988

Catatan kaki

Pranala luar

 
Situs Berita  • Forum  • Startup  • Koran digital
 
Situs Berita
Web
 
Jejaring sosial
Bergaul.com  • DTwit  • FUPEI  • Ketiker  • Koprol  • Ngobas  • Pulsk  • SalingSapa
 
Markah buku sosial
InfoGue.com  • Lintas.me
 
Forum
 
Periklanan
Id Blog Network  • Adstars
 
Hos berkas
 
Perdagangan
Blibli.com  • berniaga.com  • Bhinneka.Com  • Ekiosku.com  • LAZADA Indonesia  • Lojai.com  • Plasa.com (bagian dari PlasaMSN)  • Rakuten  • Tokobagus.com  • Tokopedia.com  • Traveloka  • ZALORA Indonesia
 
Situs Perbandingan Harga
PricePanda Indonesia  • telunjuk.com
 
Radio Internet
 
TV Internet
 
Koran digital
Bali Post  • Bangka Pos  • Harian Detik  • Harian Jogja  • KOMPAS ePaper  • Koran Sindo  • Rajakoran.com  • Serambi Indonesia  • Solo Pos  • Suara Merdeka
 
Situs Mesin Pencari
 
E-Mail
Plasa.com
 



Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, indonesia-info.net, kategori-antropologi.andrafarm.com, dsb.