Nicolae Ceauşescu (pengucapan bahasa Rumania: [nikoˈla.e tʃa.uˈʃesku]) (kelahiran 26 Januari 1918 – meninggal 25 Desember 1989 pada umur 71 tahun) adalah politikus Rumania yang dijadikan sekjen Partai Komunis Rumania dari 1965 hingga 1989, Presiden Dewan Negara dari 1967, dan Presiden Rumania dari 1974 hingga 1989.
Awal kekuasaannya sebagai presiden Rumania ditandai dengan kebijakan membuka terhadap Eropa Barat dan Amerika Serikat, yang berbedaan dengan negara-negara Pakta Warsawa lainnya selama Perang Dingin. Dekade kedua kekuasaan Ceauşescu berciri meningkatnya pemujaan kepribadian dan hubungan yang memburuk dengan negara-negara Barat dan Uni Soviet. Rezim Ceauşescu dijatuhkan pada Desember 1989. Bersama dengan istrinya, Nicolae Ceauşescu dihukum mati.[1]
Kehidupan awal
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=5&kodegb=200px-001.jpg)
Ceauşescu ditangkap pada tahun 1933 karena "penyebaran
propaganda komunis dan anti-fasis"
Lahir di kampuang Scorniceşti, Ceauşescu pindah ke Bukares pada usia 11 tahun untuk bertugas di pabrik. Dia bergabung dengan Partai Komunis Rumania pada awal tahun 1932 dan ditangkap pada tahun 1933. Dia pulang ditangkap pada tahun 1934. Penangkapan tersebut membuatnya dijuluki "agitator komunis berbahaya" dan "penyebar propaganda komunis dan anti-fasis" dalam catatan polisi. Ceauşescu kemudian bergerak diam-diam, namun pulang ditangkap dan dipenjarakan pada tahun 1936 selama dua tahun di Penjara Doftana karena aktivitas anti-fasis.[2]
Sehabis keluar dari penjara tahun 1940, dia bertemu dengan Elena Petrescu (menikah tahun 1946). Ceauşescu pulang ditangkap tahun 1940. Pada tahun 1943, dia dipindah ke kamp konsentrasi Târgu Jiu. Sehabis Perang Alam II, ketika Rumania mulai jatuh ke dalam pengaruh Uni Soviet, Ceauşescu dijadikan sekretaris Uni Pemuda Komunis (1944–1945).[2]
Sehabis komunis berkuasa di Rumania tahun 1947, Ceauşescu dijadikan Menteri Agrikultur, kemudian dijadikan Wakil Menteri Angkatan Bersenjata. Pada tahun 1954, Ceauşescu dijadikan bagian penuh Politburo dan berhasil meraih jabatan tertinggi kedua dalam hirarki partai.[2]
Presiden Rumania
Tiga hari sehabis berpulang alamnya Gheorghiu-Dej pada Maret 1965, Ceauşescu dijadikan sekjen pertama Partai Pekerja Rumania. Dia mengubah nama partai dijadikan Partai Komunis Rumania, dan menerangkan Rumania sebagai Republik Sosialis Rumania. Pada tahun 1967, dia mengkonsolidasikan dayanya dengan dijadikan presiden Dewan Negara. Pada tahun 1974, dia dijadikan "Presiden Rumania".
Kebijakan luar negeri
Awalnya, Ceauşescu dijadikan figur yang populer di Rumania dan Alam Barat karena kebijakan luar negerinya yang independen. Pada tahun 1960-an, dia mengakhiri partisipasi giat Rumania dalam Pakta Warsawa (meskipun Rumania masih adalah anggota); menghalau mengambil bagian dalam invasi Cekoslowakia 1968 oleh Pakta Warsawa, dan dengan membuka mengutuk tindakan tersebut.
Pada tahun-tahun berikutnya, Ceauşescu mengejar kebijakan membuka terhadap Amerika Serikat dan Eropa Barat. Rumania adalah negara komunis pertama yang mengakui Jerman Barat, bergabung dengan Dana Moneter Internasional (IMF) dan menerima Presiden Amerika Serikat Richard Nixon. [3] Pada tahun 1971, Rumania dijadikan bagian General Agreement on Tariffs and Trade (GATT). Rumania dan Yugoslavia juga dijadikan satu-satunya negara Eropa Timur yang terlibat dalam perdagangan lepas dengan European Economic Community sebelum runtuhnya blok komunis. [4]
Ceauşescu juga berusaha melaksanakan mediasi terhadap konflik-konflik internasional agar Rumania memperoleh penghargaan alam.[5] Dia menawar beberapa urusan internasional, seperti diurainya hubungan AS dengan Cina tahun 1969 atau kunjungan presiden Mesir Anwar Sadat ke Israel tahun 1977. Selain itu, Rumania juga dijadikan satu-satunya negara di alam yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina.[6]
Pada tahun 1974, dia dijadikan "Presiden Rumania". Ceauşescu terus mengejar kebijakan luar negeri yang independen. Namun, dia menghalau untuk melaksanakan reformasi liberal.
Sistematisasi
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=5&kodegb=500px-Communist_Romania_appartment_blocks.jpg)
Blok apartemen yang sejenis di
Bukares adalah salah satu dampak dari program sistematisasi
Mulai tahun 1972, Ceauşescu mencanangkan program sistematisasi yang berusaha membangun "masyarakat sosialis multilateral yang maju". Program penghancuran, penggantian pulang dan konstruksi dimulai di pedesaan, yang memuncak pada usaha mewujudkan pulang ibukota negara. Berbagai gereja dan yang didirikan sejarah di Bukares dihancurkan tahun 1980-an untuk diwakili dengan yang didirikan bergaya lain. Ceauşescu juga berencana menghancurkan banyak kampuang untuk menggantikan petani ke kota, sebagai bagian dari program "urbanisasi" dan "industrialisasi".
Keputusan 1966
Pada tahun 1966, untuk meningkatkan jumlah warga Rumania, rezim Ceauşescu melarang aborsi dan kontrasepsi. Selain itu, diterapkan kebijakan lain untuk meningkatkan tingkat lahir, seperti pajak khusus bagi warga berusia diatas 25 tahun yang tanpa mempunyai anak.[7][8] Pemerintah Rumania juga berusaha menjadikan berkurang tingkat perceraian dengan mempersulit proses perceraian.
Pada belakang tahun 1960-an, jumlah warga mulai meningkat, begitu pula dengan tingkat kemiskinan dan tunawisma. Selain itu, pembuangan anak menyembulkan masalah baru. Jumlah anak yatim piatu terus meningkat.
Tezele din iulie
Kunjungan Ceauşescu ke Republik Penduduk Cina, Korea Utara dan Vietnam Utara tahun 1971 membuahkan inspirasi baginya. Dia tertarik dengan argumen transformasi nasional dengan agenda penuh seperti Revolusi Kebudayaan di Cina. Ceauşescu kemudian mulai meniru sistem di Korea Utara. Buku mengenai adicita Juche Korea Utara mulai diterjemahkan dalam bahasa Rumania. Pada tanggal 6 Juni 1971, dia menyampaikan pidato yang dikenal sebagai Tezele din iulie (Theses Juli). Pada pidato tersebut, terdapat 17 proposal.
Theses ini dituturkan sebagai awal revolusi kebudayaan kecil di Rumania.
Pengkhianatan Pacepa
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=5&kodegb=220px-Bundesarchiv_Bild_183-1985-0530-026_Berlin_Ceausescu-B.jpg)
Ceauşescu bersama dengan pemimpin Jerman Timur Erich Honecker
Pada tahun 1978, Ion Mihai Pacepa, bagian senior Securitate, membelot ke Amerika Serikat. Pengkhianatannya memberikan pukulan keras bagi rezim Ceauşescu. Buku Pacepa tahun 1986, Red Horizons: Chronicles of a Communist Spy Chief (ISBN 0-89526-570-2), membuka beberapa rahasia dalam rezim Ceauşescu, seperti agenda mata-mata terhadap industri Amerika.
Sehabis pengkhianatan Pacepa, Rumania dijadikan lebih terisolasi. Biro intelijen Ceauşescu dijadikan subjek infiltrasi oleh intelijen asing. Ceauşescu mencoba melaksanakan reorganisasi, namun sia-sia.
Utang luar negeri
Kebijakan luar negerinya yang independen menarik perhatian negara-negara Barat. Ceauşescu dapat meminjam uang sebesar lebih dari $13 milyar dari Barat untuk mendanai program ekonomi. Sayangnya, pinjaman ini malah menghancurkan Rumania. Untuk memperbaikinya, Ceauşescu berusaha membayar utang Rumania. Dia mengadakan referendum dan berhasil mengubah konstitusi, menambah larangan untuk meminjam uang di masa depan.
Pada tahun 1980-an, Ceauşescu memerintahkan ekspor produk agrikultur dan industri negara untuk membayar utang. Akibatnya, terjadi shortage di Rumania. Standar hidup orang Rumania terus berkurang.
Utang ini berhasil dibayar sepenuhnya pada musim panas tahun 1989 sebelum jatuhnya Ceauşescu.
Revolusi Rumania 1989 dan kematian
![](https://kategori-antropologi.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=5&kodegb=220px-Romanian_Revlution_1989_3.jpg)
Nicolae Ceauşescu melarikan diri dari Bukares dengan helikopter pada 22 Desember 1989
Demonstrasi di kota Timişoara pecah karena usaha pemerintah Rumania untuk menghalau pastor Hongaria László Tőkés. Tőkés dituduh menghasut kebencian etnis oleh pemerintah. Bagian kongregasi etnis Hongaria mengelilingi apartemennya untuk menunjukan dukungan mereka kepada Tőkés. Murid Rumania kemudian bergabung dalam demonstrasi, yang menyebar dijadikan demonstrasi anti pemerintah. Militer, polisi dan Securitate mulai menembaki demonstran pada 17 Desember 1989. Pada 18 Desember 1989, Ceauşescu berkunjung ke Iran, menyerahkan tugas meredam revolusi di Timişoara kepada subordinatnya. Pada saat pulangnya Ceauşescu pada 20 Desember, situasi dijadikan lebih tegang.
Pada pagi hari tanggal 21 Desember, Ceauşescu memberikan pidatonya yang menekankan "keberhasilan revolusi sosialis Romania". Selama pidato aci, banyak massa yang mengolok-olok Ceauşescu. Beberapa lainnya mulai meneriakkan "Ti-mi-şoa-ra! Ti-mi-şoa-ra!" Tiba-tiba terdengar suara bom dan senapan, dan kekacauan meletus. Ceauşescu dan istrinya panik, dan bersembunyi di dalam sebuah yang didirikan.
Revolusi telah menyebar ke seluruh kota-kota mulia di Rumania pada 22 Desember. Ketika media mengumumkan kematian mencurigakan menteri pertahanan Vasile Milea (yang ternyata adalah bunuh diri), pihak militer, yang percaya bahwa Milea dibunuh, memutuskan bergabung dalam revolusi. Ceauşescu mencoba untuk memberikan pidato pada massa yang berkumpul di depan yang didirikan Komite Pusat. Namun, massa mulai melemparinya dengan batu dan benda keras lainnya dan memaksa masuk ke gedung tersebut, kemudian mengejarnya. Ceauşescu dan istrinya berhasil mencapai atap gedung dan melarikan diri dengan helikopter. Hal ini menandai penghentian Partai Komunis Romania.
Selama revolusi, pers Barat memperkirakan 64,000 orang tewas dibunuh oleh Securitate. Namun, sehabis itu, pihak Romania menerangkan bahwa kira-kira 1,000 penduduk Romania terbunuh dalam revolusi, bahkan lebih rendah lagi.
Ceauşescu dan istrinya melarikan diri dari ibukota ke kediamannya di Snagov. Mereka kemudian melarikan diri lagi ke Târgovişte. Tidak jauh Târgovişte, mereka menghindar dari helikopter dan menggunakan jalur darat. Ceauşescu belakangnya ditangkap polisi, kemudian diserahkan kepada pihak tentara. Pada Hari Natal, 25 Desember 1989, mereka diadili dengan agenda kilat di pengadilan militer dan dijatuhi hukuman mati dengan tuduhan berikat, mulai dari memperkaya diri dengan agenda ilegal hingga genosida, dan kemudian dieksekusi di Târgovişte. Video pengadilan menunjuk, sehabis vonis, Ceauşescu dan istrinya dieratkan kemudian digiring ke luar gedung pengadilan untuk dieksekusi.
Pasangan ini dieksekusi oleh regu tembak yang terdiri dari bagian pasukan terjun payung elit Rumania: Kapten Ionel Boeru, Sersan Mayor Georghin Octavian dan Dorin-Marian Cirlan,[9] ketika ratusan prajurit lainnya juga turut serta. Ceauşescu dan istrinya dihadapkan ke dinding kemudian segera ditembak hingga kru film yang merekam eksekusi terlambat untuk mulai merekam.[10] Sebelum dieksekusi, Ceauşescu menyanyikan salah satu lagu harus kaum sosialis, "The Internationale" ketika digiring menuju tembok untuk ditembak. Proses pengadilan kilat hingga eksekusi ini direkam dan dipublikasikan ke negara-negara Barat. Kemudian, rekaman tersebut juga ditayangkan di televisi Romania.[11][12]
Nicolae Ceauşescu dan istrinya Elena dimakamkan di kuburan Ghencea, Bukares. Mereka adalah orang terakhir yang dihukum mati di Rumania sebelum pembubaran hukuman mati pada 7 Januari 1990 oleh pemerintahan baru.
Kehidupan pribadi
Nicolae dan Elena Ceauşescu memiliki tiga anak: Valentin Ceauşescu (kelahiran 1948), Nicu Ceauşescu (1951–1996) dan Zoia Ceauşescu (1949–2006). Sehabis kematian orang tuanya, Nicu Ceauşescu memerintahkan pembangunan pulang gereja Ortodoks dengan tembok yang didekorasi potret orang tuanya.[13]
Catatan kaki
- ^ Jeri Laber The Courage of Strangers
- ^ a b c Ceausescu.org
- ^ "RUMANIA: Enfant Terrible". TIME Magazine. Monday, Apr. 02, 1973.
- ^ Martin Sajdik, Michaël Schwarzinger. European Union enlargement: background, developments, facts. Transaction Publishers, NJ, USA, 2008. p. 10. ISBN 978-1-4128-0667-1.
- ^ David Phinnemore. The EU and Romania: accession and beyond. Federal Trust for Education and Research,London, UK, 2006. p. 13. ISBN 1-903403-79-0.
- ^ Roger Kirk, Mircea Răceanu. Romania versus the United States: diplomacy of the absurd, 1985-1989. Institute for the Study of Diplomacy, Georgetown University, 1994. p. 81. ISBN 0-312-12059-1.
- ^ Communist Romania's Demographic Policy, U.S. Library of Congress country study for details see Gail Kligman. 1998. The Politics of Duplicity. Controlling Reproduction in Ceausescu's Romania. Berkeley: University of California Press.
- ^ Ceausescu's Longest-Lasting Legacy - the Cohort of '67
- ^ Boyes, Roger (24 December 2009). "Ceausescu looked in my eyes and he knew that he was going to die". The Times (London). Retrieved 20 May 2010.
- ^ George Galloway and Bob Wylie, Downfall: The Ceausescus and the Romanian Revolution p. 198-199. Futura Publications, 1991
- ^ Daniel Simpson, "Ghosts of Christmas past still haunt Romanians"
- ^ The dictator and his henchman
- ^ Jurnalul Naţional, 25 Januari 2005
Pranala luar
- (Inggris) Ceauşescu, Nicolae - Rumania under Communism
- (Inggris) Communist Romania's Demographic Policy
- (Rumania) Politicienii si revolutia din 1989
- (Rumania) Gheorghe Brătescu, Clipa 638: Un complot ratat
- (Inggris) Death of the Father: Nicolae Ceauşescu
- (Inggris) "Killer File" entry on Nicolae Andruţa Ceauşescu
- (Inggris) Video di Youtube mengenai eksekusi Nicolae dan Elena Ceauşescu.
Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, m.andrafarm.com, kategori-antropologi.program-reguler.co.id, dsb-nya.